Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Survei BI: PPKM Bikin Penghasilan Merosot, Orang Makin Malas Belanja

Pada Juli 2021, persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini makin melemah dari bulan sebelumnya. BI menyebut bahwa PPKM berdampak pada kembali menurunnya aktivitas ekonomi dan terbatasnya penghasilan masyarakat.

“Keyakinan konsumen terhadap penghasilan saat ini dibandingkan 6 bulan sebelumnya melemah disebabkan penurunan penghasilan rutin (gaji/upah/honor) maupun omset usaha, yang ditengarai akibat PPKM Darurat di berbagai kota khususnya Jawa dan Bali mulai 3 Juli 2021,” tulis BI, Senin (9/8/2021).

Berdasarkan hasil survei BI, indeks keyakinan konsumen terhadap penghasilan di Juli 2021 berada pada poin 77,41, turun drastis dari bulan Juni 2021 di poin 99,5.

Penurunan indeks terjadi pada seluruh kategori pengeluaran, terutama pada kelompok responden dengan tingkat pengeluaran Rp 1-2 juta per bulan.

Menurut kategori usia, penurunan indeks terjadi pada seluruh kelompok usia, terutama responden berusia 51-60 tahun.

Selain itu, keyakinan konsumen terhadap ketersediaan lapangan kerja pada Juli 2021 juga tercatat menurun menjadi 50,1 dibandingkan bulan sebelumnya pada poin 80,4.

“Menurut kelompok pendidikan, penurunan indeks ketersediaan lapangan kerja terjadi pada seluruh kelompok pendidikan responden terutama responden dengan latar belakang pendidikan Sarjana dan Pasca Sarjana,” beber BI.

Sedangkan menurut usia, penurunan indeks ketersediaan lapangan kerja terjadi pada seluruh kelompok usia terutama usia 41-50 tahun.

“Sejalan dengan penurunan keyakinan terhadap penghasilan dan ketersediaan lapangan kerja, keyakinan konsumen untuk melakukan pembelian barang tahan lama pada Juli 2021 juga mengalami penurunan, terutama pada jenis furnitur, perabot rumah tangga dan alat elektronik,” sebut BI.


Ini berarti orang makin malas belanja kebutuhan barang tahan lama seperti furnitur, perabot rumah tangga dan alat elektronik. Poin pada indeks tersebut merosot menjadi 77,2 dari bulan sebelumnya yang mencapai 91,0.

Penurunan indeks pembelian barang tahan lama terjadi pada seluruh kategori tingkat pengeluaran, terutama pada responden dengan pengeluaran Rp 1-2 juta per bulan.

Menurut kategori usia, penurunan indeks terjadi pada mayoritas kelompok responden terutama yang berusia 41-50 tahun.

Secara keseluruhan, Indeks Kondisi Ekonomi (IKE) Juli 2021 tercatat sebesar 67,1, lebih rendah dari 90,3 pada bulan sebelumnya.

Penurunan IKE terjadi pada seluruh komponen penyusunnya, terdalam pada indeks ketersediaan lapangan kerja sebesar -30,3 poin menjadi 50,1.

“Secara spasial, melemahnya IKE terjadi di 17 kota dengan penurunan terdalam di Bandung (-38,6 poin) diikuti Semarang (-28,4 poin) dan Bandar Lampung (-27,5 poin),” jelas BI.

https://money.kompas.com/read/2021/08/09/162855326/survei-bi-ppkm-bikin-penghasilan-merosot-orang-makin-malas-belanja

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke