Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jokowi: Saya Senang Peningkatan Investor BEI Didominasi Domestik dan Milenial

Ungkapan ini Jokowi sampaikan dalam pelaksanaan secara virtual HUT ke-44 Pasar Modal Indonesia. Apalagi investor yang masuk itu merupakan warga negara Indonesia alias investor domestik dan rata-rata berumur di bawah 30 tahun (milenial).

"Saya juga mendengar kabar baik dari Pasar Modal. Pasar Modal Indonesia juga mencatat kenaikan jumlah investor yang signifikan. Sampai Juli 2021, meningkat 50,0 persen, naik lebih dari empat kali lipat sejak 2017. Yang saya senang ada peningkatan investor di Pasar Modal, didominasi investor domestik, didominasi investor milenial," ujarnya dalam tayangan YouTube IDX Channel, Selasa (10/8/2021).

Kenaikan jumlah investor itu, sebut Presiden, dapat meningkatkan ketahanan Pasar Modal Indonesia terhadap berbagai tekanan.

Selain itu, selama pandemi Covid-19, jumlah perusahaan yang melakukan pencatatan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) tidak menurun.

"Jumlah IPO-nya tertinggi di ASEAN, hingga akhir bulan Juli 2021, tercatat ada 27 IPO baru," ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan, industri Pasar Modal masih dalam kondisi yang stabil di tahun ini.

Ia menyebutkan, hingga 9 Agustus 2021, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat ke level 6.127,46 atau tumbuh 2,48 persen secara year to date (ytd).

Dengan aliran dana non-residen tercatat masuk sebesar Rp 18,24 triliun (ytd). Penghimpunan dana melalui Pasar Modal hingga 3 Agustus 2021 juga tumbuh sebesar 99,36 persen (year on year/yoy) atau sebesar Rp 117,94 triliun dari 27 emiten baru yang melakukan penawaran umum.

"Angka ini belum termasuk realisasi IPO perusahaan start-up, yaitu Bukalapak yang baru saja efektif per tanggal 6 Agustus 2021 kemarin. Capaian ini hampir melampaui perolehan tahun 2020, yang sebesar Rp 118,7 triliun dan kami yakin dapat kembali mencapai level sebelum pandemi, yakni di akhir tahun 2021," ucap Wimboh.

Berdasarkan catatan OJK, masih terdapat 83 penawaran umum dalam proses (pipeline) senilai total Rp 52,56 triliun, dengan 40 penawaran umum di antaranya akan dilakukan melalui mekanisme IPO.

"Ke depan, OJK akan terus berupaya meningkatkan basis supply antara lain dengan mengakomodir calon emiten dari new economy atau start-up untuk melakukan yang diharapkan dapat meramaikan perdagangan saham di BEI," harapnya.

https://money.kompas.com/read/2021/08/10/122439326/jokowi-saya-senang-peningkatan-investor-bei-didominasi-domestik-dan-milenial

Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke