Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berubah Jadi Endemi, Pemerintah Kejar Target Vaksinasi ke 208 Juta Jiwa Sepanjang 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah terus mengejar target vaksinasi kepada 208 juta penduduk hingga akhir tahun 2021.

Target tersebut perlu diakselerasi agar kekebalan komunal (herd immunity) segera terwujud mengurangi kekhawatiran masyarakat dan dunia usaha.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Nathan Kacaribu menyebut, vaksinasi merupakan satu-satunya cara manusia bisa hidup berdampingan dengan virus, mengingat epidemiolog sepakat pandemi ini akan berganti menjadi endemi tahun depan.

"Target vaksinasi sudah kita tingkatkan terutama dengan adanya tambahan usia yang sampai 12 tahun (boleh divaksin), targetnya menjadi 208 juta di tahun 2021," ucap Febrio dalam konferensi pers BKF di Jakarta, Rabu (18/8/2021).

Adapun selama 7 hari terakhir, vaksinasi sudah menyasar kepada lebih dari satu juta orang per hari. Hingga 17 Agustus 2021, rata-rata vaksinasi harian mencapai 1,15 juta dosis.

Hal ini menempatkan RI berada di peringkat ke-9 secara global dari segi jumlah penduduk yang sudah diberikan vaksin.

Febrio berharap, sekitar 70 persen dari jumlah populasi RI mendapatkan vaksinasi sampai akhir tahun 2021.

"Kita berharap terus tingkatkan ini karena suplai vaksin kita cukup dan kita bisa lakukan itu dengan tata kelola yang baik. Kita lihat untuk 2021 kalau terus bisa kita lanjutkan dengan kuat, kita harap 70 persen dari populasi bisa vaksinasi by the end of the year," sebut dia.

Akselerasi vaksinasi, kata Febrio, bakal terus berlanjut hingga tahun 2022. Pasalnya, banyak ketidakpastian yang mungkin saja terjadi dan membebani ketahanan fiskal.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melihat, meskipun dunia mengerahkan segala upaya untuk menghentikan penyebaran pandemi, virus tersebut masih ada dan bermutasi.

Virus tak akan hilang hingga tahun depan sehingga memaksa seluruh dunia hidup dalam normal baru.

Berdasarkan survei majalah Nature, sebanyak 89 persen dari 119 emunologist dan ahli virus dari 23 negara sepakat bahwa pandemi akan berubah menjadi endemi, tak serta-merta hilang.

"Vaksin harus di-adjust dan dipastikan bahwa akan efektif dalam menghalau infeksi yang terjadi agar herd immunity bisa terjaga. Ini akan meningkatkan kepercayaan dari masyarakat, kita bisa secara praktis lebih mobile dan melakukan aktifitas dengan percaya diri," pungkas Febrio.

https://money.kompas.com/read/2021/08/18/161853026/berubah-jadi-endemi-pemerintah-kejar-target-vaksinasi-ke-208-juta-jiwa

Terkini Lainnya

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke