Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Jenis dan Produk Pasar Modal, dari Saham Sampai Reksa Dana

Pasar modal adalah tempat bertemunya dua pihak, yakni perusahaan emiten dan pemerintah yang mencari pendanaan, serta pemilik dana atau investor untuk berinvestasi.

Dengan demikian, sama halnya seperti pasar secara umum, pasar modal adalah tempat dua pihak melakukan kegiatan jual beli dan kegiatan terkait lainnya.

Dikutip dari laman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pasar modal adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang atau lebih dari satu tahun, seperti saham, surat utang (obligasi), reksa dana, dan beragam instrumen turunan dari efek atau surat berharga).

Tak hanya untuk transaksi jual beli, pasar modal memiliki peran besar bagi perekonomian suatu negara.

Penjelasan mengenai pengertian lengkap pasar modal dapat diakses di link berikut.

Fungsi pasar modal ada dua, yakni fungsi ekonomi dan fungsi keuangan.

Pertama, yakni fungsi ekonomi, untuk menyediakan fasilitas atau wahana yang mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak yang memerlukan dana (issuer).

Kedua, fungsi keuangan, yakni untuk memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh imbalan (return) bagi pemilik dana, sesuai dengan karakterisitik investasi yang dipilih.

Untuk diketahui, pasar modal terdiri atas beberapa jenis. Bila berdasarkan waktu transaksi, ada dua jenis pasar modal, yakni pasar perdana dan pasar sekunder.

Penjelasan mengenai jenis pasar modal sebagai berikut:

Pasar Perdana

Pasar perdana yakni pasar yang menjadi wadah efek-efek atau surat berharga diperdagangkan untuk pertama kalinya sebelum dicatatkan di bursa efek.

Periode pasar perdana yaitu ketika saham atau efek lainnya untuk pertama kali ditawarkan kepada investor (pemodal) oleh pihak Penjamin Emisi (Underwriter) melalui Perantara Pedagang Efek (Broker-Dealer) yang bertindak sebagai Agen Penjual saham.

Proses ini biasa disebut dengan Penawaran Umum Perdana (Initial Public Offering/ IPO).

Pasar Sekunder

Pasar sekunder adalah kelanjutan dari pasar perdana, pasar di mana efek-efek yang telah dicatatkan di Bursa Efek diperjual-belikan.

Pasar sekunder memberikan kesempatan kepada para investor untuk membeli atau menjual efek-efek yang tercatat di Bursa setelah terlaksananya penawaran pada pasar perdana.

Di pasar ini, transaksi pembelian dan penjualan efek sudah tidak terjadi di antara investor dengan perusahaan, tapi antara investor yang satu dengan investor yang lain.

Produk Pasar Modal

OJK di dalam Buku Seri Literasi Keuangan - Pasar Modal menjelaskan, produk pasar modal secara umum dapat dibagi menjadi dua, yakni produk pasar modal dengan cara investasi langsung, yaitu saham dan obligasi dan produk pasar modal dengan cara investasi tidak langsung yaitu melalui reksa dana.

Namun, produk pasar modal pun kian berkembang dan muncul produk derivatif, variasi, dan produk hybrid yang memiliki gabungan dari masing-masing karakteristik tersebut.

Untuk produk pasar modal dengan karakteristik investasi langsung penjelasannya sebagai berikut:

Saham
Saham adalah bukti penyertaan atau kepemilikan suatu perusahaan. Pada pasar sekunder, atau ketika diperdagangan sehar-hari, harga-harga saham mengalami fluktuasi atau naik-turun.
Pembentukan harga saham terjadi karena adanya permintaan dan penawaran atas saham dari sebuah emiten perusahaan.

Penjelasan lebih lanjut mengenai saham dapat dibaca di link berikut.

Saham Syariah

Secara konsep, saham syariah merupakan saham yang bidang usahanya memenuhi prinsip syariah.

Yang dimaksud dengan prinsip syariah antara lain, perusahaan yang bidang usahanya tidak bertentangan dengan prisnip syariah seperti perusahaan rokok, minuman keras, serta perbankan yang menganut riba dan perjudian.

Kemudian perusahaan yang tingkat utangnya tidak berlebihan dengan debt to equity ratio maksimal 82 persen atau debut ratio maksimal 45 persen.

Selain itu juga perusahaan yang memiliki pendapatan yang tidak memenuhi kaidah syariah seperti bunga bank, namun pendapatan tersebut <10 persen pendapatan perusahaan.

Penjelasan mengenai saham syariah secara lebih jelas bisa dibaca pada link berikut.

Obligasi

Obligasi adalah efek berbasis surat utang. Imbal hasil yang didapatkan dari obligasi bersifat tetap selama periode waktu tertentu hingga jangka waktu jatuh temponya.

Obligasi ini dapat diterbitkan oleh perusahaan, atau corporate bonds, serta diterbitkan oleh pemerintah atau government bonds.

Sukuk

Sukuk adalah istilah yang digunakan untuk menyebut obligasi syariah.

Secara umum ada 2 jenis sukuk yaitu Sukuk ijarah yang menggunakan sistem sewa dan memberikan imbal hasil tetap dan Sukuk mudharabah yang menggunakan sistem bagi hasil dan memberikan imbal hasil tidak tetap.

Efek Derivatif

Efek derivatif merupakan efek turunan dari efek “utama” baik yang bersifat penyertaan maupun utang. Efek turunan dapat berarti turunan langsung dari efek “utama” maupun turunan selanjutnya.

Derivatif merupakan kontrak atau perjanjian yang nilai atau peluang keuntungannya terkait dengan kinerja aset lain. Aset lain ini disebut sebagai underlying assets.

Reksa Dana

Sementara itu, reksa dana adalah produk pasar modal dengan cara investasi tidak langsung.
Produk reksa dana sendiri bisa dibedakan menjadi reksa dana konvensional dan reksa dana tidak konvensional.

Untuk reksa dana konvensional, terdapat beberapa jenis, yakni reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap, reksa dana campuran, dan reksa dana saham.

Reksa dana pasar uang adalah Reksa dana yang kebijakan investasinya 100% ditempatkan pada instrumen pasar uang (surat berharga yang jatuh temponya kurang dari 1 tahun).

Reksa dana pendapatan tetap adalah yang kebijakan investasinya minimal 80 persen ditempatkan pada instrumen obligasi.

Reksa dana campuran yakni reksan dana yang kebijakan investasinya maskimal 79 persen pada instrumen saham, obligasi, dan pasar uang.

Sementara, reksa dana saham yakni reksa dana yang kebijakan investasinya minimal 80n persen ditempatkan pada instrumen saham.

https://money.kompas.com/read/2021/08/20/122139826/mengenal-jenis-dan-produk-pasar-modal-dari-saham-sampai-reksa-dana

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke