Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan, tren pembayaran digital melalui QR Code tengah mengalami pertumbuhan. Oleh karenanya, fitur QR Pedagang BRImo diluncurkan emiten berkode BBRI ini untuk memfasilitasi transaksi jual-beli, khusus bagi pedagang atau merchant.
"Ini harapannya bisa digunakan para user BRImo yang bertindak sebagai merchant atau pedagang, untuk menerima transaksi pembayaran menggunakan QRIS," katanya dalam peluncuran QR Pedagang, Selasa (24/8/2021).
Catur menjelaskan, QR Pedagang dapat memfasilitasi merchant untuk menerima pembayaran melalui QR code. Caranya, merchant dapat memindai atau scan QR code dari berbagai layanan keuangan yang ditunjukan oleh pembeli.
"Jadi orang tidak lagi membayar tunai, tetapi dengan aplikasi ini pedagang-pedagang kecil pun bisa tinggal download (BRImo), tidak perlu aplikasi repot," ujarnya.
Lebih lanjut Catur menjabarkan sejumlah kelebihan yang didapat oleh merchant melalui fitur ini. Pertama, fitur ini mempermudah merchant untuk melakukan pembukuan atau pencatatan, sebab semua data transaksi tercatat dalam aplikasi.
Kemudian, fitur ini juga dapat meminimalisir kesalahan perhitungan nilai transaksi, sebab merchant akan mengisi sendiri nilai yang perlu dibayarkan pelanggan.
"Selain itu, dapat menerima QR code dimana saja melalui HP, tanpa perlu menggunakan device tambahan seperti mesin EDC," kata Catur.
Lalu, fitur ini juga dapat membantu membangun credit scoring merchant. Ini dapat membantu merchant yang nantinya ingin melakukan peminjaman ke perbankan atau sejenisnya.
"Tentunya disini keterbatasan orang karena ingin belanja tapi tidak bawa tunai menjadi tidak ada, dan mengikuti tren sehingga otomatis akan meningkatkan penjualan bagi pedagangnya," ucap Catur.
https://money.kompas.com/read/2021/08/24/120200826/bri-luncurkan-qr-pedagang-apa-itu