Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Matahari Departement Store Cetak Laba Bersih Semester I 2021 Rp 533 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com – Matahari Departement Store (LPPF) mencatatkan perolehan laba bersih Rp 533 miliar pada semester I tahun 2021.

Kinerjanya mengalami perbaikan setelah mengalami rugi bersih Rp 358 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Perseroan juga mencatatkan total pendapatan bersih Rp 3,57 triliun pada semester I tahun 2021, tumbuh 58,66 persen dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 2,25 triliun.

Untuk penjualan kotor LPPF di semester I 2021 tercatat Rp 6,5 triliun untuk periode yang berakhir 30 Juni 2021, atau tumbuh 67 persen dibanding periode sama tahun lalu.

CEO Matahari Terry O'Connor mengatakan, meskipun terdapat pembatasan mudik yang mempengaruhi penjualan Lebaran, daya beli yang menurun, pembatalan cuti bersama dan beberapa langkah yang diambil demi melindungi kesehatan masyarakat seperti pengurangan jam operasional, tetapi perseroan tetap mencapai profitabilitas yang baik.

“Kami senang dapat kembali meraihprofitabilitas dan ini merupakan bukti kerja keras dan ketekunan karyawan kami. Kami juga telah melunasi utang kami dan memiliki saldo kas yang sangat sehat pada akhir periode,” kata Terry melalui siaran pers, Kamis (26/8/2021).

Terry percaya, LPPF dapat tampil jauh lebih baik setelah PPKM seiring dengan semakin cepatnya pelaksanaan inisiatif dan tantangan terkait Covid-19 semakin terlampaui.

Ia juga menjadikan pandemi Covid-19 ini sebagai pembelajaran utama bagi musim Lebaran 2022.

“Dengan orang-orang kami yang sekarang telah divaksinasi sepenuhnya, dan protokol keamanan kami yang kuat, kami percaya bahwa kami berada di posisi yang tepat untuk memanfaatkan sepenuhnya pemulihan yang akan datang di gerai-gerai kami dan dalam pencapaian ambisi omni channel kami,” ujar dia.

Terry mengungkapkan, ada beberapa strategi yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan peluang pasar, seperti modernisasi barang dagangan, penggunaan pengeluaran modal yang lebih selektif untuk peningkatan pelayanan dan serangakaian inisiatif.

Sebagai informasi, Auric Digital Retail baru-baru ini telah menjadi pemegang saham terbesar di Perseroan. Ini diharapkan dapat menambah keyakinan akan kepastian pengembangan, kontinuitas dan pelaksanaan strategi.

Terry mengungkapkan, dalam kondisi nilai saham yang terlalu rendah, perseroan melakukan pembelian kembali saham (buyback) pada Agustus 2021, dengan maksimal 15 persen dari modal disetor dan ditempatkan perseroan dengan dana yang dialokasikan senilai Rp 450 miliar.

Pada penutupan perdagangan kemarin, saham LPPF ditutup naik 8,73 persen di Rp 2.490 per saham dengan nilai transaksi Rp 75 miliar.

Dalam sepekan saham LPPF naik 21 persen dan dalam satu bulang berhasil menguat 39,11 persen.

https://money.kompas.com/read/2021/08/27/072734426/matahari-departement-store-cetak-laba-bersih-semester-i-2021-rp-533-miliar

Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke