Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Stok Beras Bulog hingga Agustus 2021 Capai 1,16 Juta Ton

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, stok beras di gudang Bulog itu terdiri dari cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 1,14 juta ton dan beras komersial sekitar 14.000 ton.

"Total stok beras bulog per 27 Agustus 2021 mencapai 1,16 juta ton," ujarnya dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi IV DPR, Senin (30/8/2021).

Menurut Buwas, sapaan akrabnya, stok pasokan beras yang tersimpan itu cukup untuk memenuhi kebutuhan kegiatan Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) atau operasi pasar. Selain itu, cukup untuk kebutuhan tanggap darurat bencana.

Adapun serapan gabah atau beras petani dalam negeri oleh Bulog per 27 Agustus 2021 tercatat mencapai 908.000 ton atau sekitar 63 persen dari target tahun ini. Sedangkan penyaluran CBP sudah sebanyak 305.000 ton.

Ia mengatakan, realisasi penyaluran beras CBP itu mencakup untuk kebutuhan program operasi pasar sebesar 245.000 ton, untuk tanggap darurat bencana sebesar 4.000 ton, dan untuk golongan anggaran sebesar 55.000.

Buwas mengatakan, dengan melihat panen raya yang terjadi dan mencegah anjloknya harga gabah atau beras di tingkat petani, Bulog masih akan optimalkan pengadaan beras dari dalam negeri. Artinya, tidak dibutuhkan impor beras untuk mengisi stok Bulog.

"Perum Bulog masih tetap optimalisasi pengadaan gabah atau beras melalui pengadaan dalam negeri," ucap dia.

Sementara itu, pada komoditas lainnya, tercatat pada gudang Bulog tersimpan stok daging kerbau beku sebanyak 686 ton, telur ayam ras 61 ton, tepung terigu 246 ton, gula pasir 10.256 ton, serta minyak goreng 1.325 kiloliter.

https://money.kompas.com/read/2021/08/30/140500026/stok-beras-bulog-hingga-agustus-2021-capai-116-juta-ton

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke