Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Aturan PPKM Diperlonggar, Bagaimana Prospek Emiten Operator Mal ke Depan?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebijakan pemerintah menurunkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Jakarta dan sekitarnya dinilai bakal berdampak positif terhadap emiten pengelola pusat perbelanjaan atau mal.

Meskipun masih beroperasi dengan pembatasan yang cukup ketat, aktivitas di dalam mal sudah dapat kembali bergerak, sehingga pengelola tidak lagi terbebani oleh beban usaha.

Kepala Riset Praus Capital, Alfred Marolop Nainggolan mengatakan, emiten yang mengoperasikan mal akan diuntungkan dengan kegiatan operasional yang memungkinkan para tenant bisa kembali menjalankan bisnisnya.

Sebab, selama hampir 1,5 bulan sejak PPKM dijalankan, aktivitas mal praktis berhenti, sehingga pengelola tidak bisa memperoleh revenue secara optimal.

"Emiten seperti Agung Podomoro yang memiliki banyak mal bisa kembali menjalankan bisnisnya,” kata Alfred dalam keterangannya, Rabu (1/9/2021).

Meskipun pada paruh pertama tahun ini, Agung Podomoro masih mencatatkan kerugian, tetapi Alfred meyakini pelonggaran PPKM dan juga akselerasi vaksinasi Covid-19 dapat mendongkrak kembali kinerja perusahaan.

“Situasi ini tentu juga akan berdampak positif terhadap revenue perseroan hingga akhir tahun. Semoga penyebaran Covid-19 ini dapat segera dikendalikan," ujar dia.

Alfred menambahkan, bisnis mal akan kembali tumbuh seiring dengan pemulihan daya beli masyarakat, pasca direlaksasinya PPKM.

“Keberhasilan DKI Jakarta dan daerah sekitarnya dalam program vaksinasi Covid-19 tentu akan meningkatkan kunjungan ke mal," kata dia.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, ada sejumlah penyesuaian aturan dalam PPKM periode kali ini.

Di antaranya jam operasional mal diperpanjang hingga pukul 21.00 dengan kapasitas dine in di dalam mal menjadi 50 persen.

"Pemerintah juga melakukan uji coba 1.000 restoran di luar mal dan outlet yang berada di ruang tertutup untuk bisa beroperasi dengan kapasitas 25 persen di Surabaya, Jakarta, Bandung, dan Semarang," ujar Luhut.

https://money.kompas.com/read/2021/09/01/202631026/aturan-ppkm-diperlonggar-bagaimana-prospek-emiten-operator-mal-ke-depan

Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke