Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penutupan Sesi I Perdagangan, IHSG dan Rupiah Menguat Tipis

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada posisi 6.086,57 atau naik 0,14 persen (8,34 poin) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.078,22. Aksi jual bersih asing tercatat Rp 26,03 miliar di seluruh pasar.

Sementara itu, terdapat 221 saham yang hijau, 247 saham merah dan 164 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 5,4 triliun dengan volume 11,9 miliar saham.

Siang ini, saham BBRI catatkan aksi jual tertinggi Rp 95,6 miliar dan ditutup melemah 0,26 persen di level Rp 3.860 per saham. Adapun volume perdagangan saham emiten tersebut mencapai 64,1 juta saham dengan total transaksi Rp 245,8 miliar.

Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Perusahaan Gas Negara (PGAS) sebesar Rp 23,4 miliar. PGAS pada sesi I stagnan di level Rp 1.030 per saham. PGAS mecatatkan total transaksi Rp 55,9 miliar dengan volume 54,5 juta saham.

Menyusul Bank Central Asia (BBCA) yang juga catatkan aksi jual bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 13,9 miliar. BBCA menguat tipis 0,08 persen di level Rp 32.725 per saham. Total transaksi BBCA siang ini mencapai Rp 80,3 miliar dengan volume 2,5 juta saham.

Aksi beli bersih tertinggi siang ini antara lain Telkom Indonesia (TLKM) sebesar Rp 42 miliar, Bukit Asam (PTBA) sebesar Rp 40,67,5 miliar, dan Indah United Tractors (UNTR) sebesar Rp 39,4 miliar.

Losers siang ini antara lain, Bank Neo Commerce (BBYB) yang anjlok 4,15 persen di level Rp 1.500 per saham, Bank Danamon (BDMN) juga terperosok 3,5 persen di level Rp 2,690 per saham, dan Bundamedik (BMHS) di level Rp 1.110 per saham atau terkoreksi 3,06 persen.

Gainers siang ini antara lain, saham Berkah Beton Sadaya (BEBS) yang meroket 13,57 persen di level Rp 1.255 per saham, kemudian Indika Energy (INDY) yang melesat 4,4 persen di level Rp 1.410 per saham, dan Adaro Energy (ADRO) yang menguat 2,27 persen di level Rp 1.350 per saham.

Bursa asia siang ini mayoritas negatif dengan penurunan indeks Hang Seng Hong Kong 0,75 persen, Strait Times Singapura 0,25 persen, dan Shanghai Komposit 0,36 persen. Sementara indeks Nikkei menguat 2,02 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak negatif. Pukul 12.01 WIB mata uang garuda melemah di level Rp 14.265 per dollar AS atau menguat 8 poin (0,05 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.273 per dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2021/09/03/125906526/penutupan-sesi-i-perdagangan-ihsg-dan-rupiah-menguat-tipis

Terkini Lainnya

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke