Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Upaya Waskita Keluar dari Tekanan Utang

Jika mengintip laporan keuangan Juni 2021, Waskita Karya menanggung utang dengan total Rp 89,73 triliun. Sementara itu, jumlah aset WSKT tercatat senilai Rp 105,34 triliun.

Guna membenahi kondisi keuangan tersebut Waskita mempunyai delapan program. Di antaranya meliputi divestasi aset, restrukturisasi Waskita induk, restrukturisasi anak usaha, penyelesaian ruas tol khusus, restrukturisasi bisnis, penerapan tata kelola dan manajemen risiko, serta pengajuan dukungan kepada pemerintah dalam bentuk penjaminan pinjaman dan surat utang.

Teranyar, Waskita Karya berhasil bernegosiasi dengan 21 bank dan mendapatkan dukungan penuh pada proses restrukturisasi utang Waskita Induk dengan total fasilitas kredit sebesar Rp 29,2 triliun atau 100 persen dari total utang yang direstrukturisasi.

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan, proses restrukturisasi ini akan memberikan dampak positif terhadap kinerja WSKT dan ke depanya juga akan meningkatkan kepercayaan dan optimisme seluruh pihak kepada perusahaan.

Menurutnya, dengan adanya dukungan dari perbankan ini dapat memastikan dalam lima tahun ke depan perusahaan akan aman dalam menjalankan proyek-proyek konstruksinya.

Setelah merestrukturisasi utang senilai Rp 29,2 triliun, WSKT masih meneruskan agenda divestasi sejumlah ruas tol miliknya untuk memangkas jumlah utang. Ia menambahkan, total utang WSKT terdiri dari pinjaman untuk investasi, modal kerja, dan ekuitas.

“Jadi kalau kredit investasi, begitu kami melakukan divestasi maka akan dikonsolidasi pinjaman tersebut. Sehingga kami bisa mengembalikan pinjaman untuk ekuitasnya dan kemudian utangnya secara otomatis akan beralih kepada investor yang baru,” paparnya sebagaimana dikutip dari Kontan.co.id, Senin (20/9/2021).

Selain itu, Waskita Karya akan menggunakan jaminan pemerintah untuk menyelesaikan proyek-proyek konstruksi, baik proyek dari pemerintah ataupun BUMN.

Ia menambahkan, apabila rencana ini berjalan lancar dan sudah terlaksana, maka secara otomatis pendapatan dari penyelesaian proyek-proyek tersebut akan digunakan untuk mengembalikan kredit modal kerja. Yang tak kalah penting, WSKT juga terus menjalankan proses efisiensi.

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Siasat Waskita Karya (WSKT) keluar dari tekanan utang

https://money.kompas.com/read/2021/09/20/180000826/ini-upaya-waskita-keluar-dari-tekanan-utang

Terkini Lainnya

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke