Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sebut Gernas BBI dan Penanganan Covid-19 Baik, Luhut: Itu karena Leadership Presiden yang Kuat

"Menurut saya baik sekali, saya pikir tidak bisa dipungkiri kekuatan leadership dari kepemimpinan nasional. Karena tanpa umbrella yang kuat kita tidak mungkin bekerja seperti ini. Itu harus dipegang satu. Ini juga buat kita semua pembelajaran bagaimana pemimpin memberikan contoh," katanya secara virtual dalam Pembukaan Puncak Karya Kreatif Indonesia, Kamis (23/9/2021).

"Jadi lead a by sample itu saya kira satu kunci yang penting diikuti oleh semua sesuai kata dengan perbuatan. Ini saya pikir kunci keberhasilan kemarin sampai hari ini. Penanganan Covid-19 itu sebenarnya juga pekerjaan tim, tidak boleh satu orang pun mengklaim bahwa itu karena dirinya," sambung Luhut.

Luhut yang kini merangkap banyak posisi jabatan atas penunjukkan Presiden RI Joko Widodo, sebagai Ketua Tim Gernas BBI dan juga Koordinator Penanganan PPKM untuk wilayah Jawa-Bali, juga merasa semua keberhasilan tidak hanya karena dirinya. Melainkan karakter kepemimpinan Presiden Jokowi yang patut dicontoh.

"Jadi saya juga tidak pernah merasa bahwa ini karena kerjaan saya saja, tapi kerjaan anak-anak muda di kantor saya yang luar biasa hebatnya maupun dari anak mahasiswa sampai kepada Pangdam, Kapolda, Kapolres, Koranmil, Kamtibmas sampai Panglima TNI, Kapolri semua saya kira ini bisa begini saya pikir itu karena leadership Presiden yang kuat," ucapnya.

Kendati demikian, semua keberhasilan tersebut, pemerintah tetap tidak akan lengah selama Covid-19 belum ditemukan obatnya. Disertai belum sepenuhnya pemberian vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.

"Jadi, kita bersyukur sampai hari ini kita bisa mengatasi, tapi kita tidak boleh lengah, karena ancaman ini masih terus jalan. Itu juga pembicaraan saya tadi malam dengan teman-teman di luar negeri, mereka apresiasi tapi mereka juga sama pandangannya dengan saya. Karena obatnya belum ketemu dan vaksinnya masih di sekitar 70 persen," ujarnya.

Luhut pun juga mengapresiasi kerja sama tim dari Bank Indonesia (BI) yang tetap semangat mengembangkan karya kreatif Indonesia bersandingan dengan Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia.

"Ini saya kira satu kolaborasi yang luar biasa dan kita tunjukan ke dunia internasional bahwa kita bisa menyelesaikan masalah bangsa kita dan kita tidak perlu rendah hati atau rendah diri terhadap itu," ucapnya.


Sebagai informasi, program Gernas BBI ini telah diresmikan Presiden pada Mei 2020. Kemudian, Kepala Negara tersebut membentuk Tim Gernas BBI. Pembentukan tim tersebut dituangkan dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 15 Tahun 2021 yang diteken Jokowi pada 8 September 2021.

Adapun Tim Gernas BBI diketuai oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves). Sementara itu, wakil ketuanya yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Gubernur BI, dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Kemudian, ketua harian Tim Gernas BBI dijabat oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)/ Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Sedangkan wakil ketua harian yaitu Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah.

https://money.kompas.com/read/2021/09/23/130417526/sebut-gernas-bbi-dan-penanganan-covid-19-baik-luhut-itu-karena-leadership

Terkini Lainnya

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke