Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Larangan, Platform Aset Kripto Dunia Mulai Tutup Pendaftaran Akun Pengguna Asal China

Dilansir dari CNBC, Senin (27/9/2021), Huobi, sebagai salah satu platform perdagangan mata uang kripto terbesar di dunia menyatakan telah menutup pendaftaran akun baru bagi pengguna asal China seiring dengan kebijakan baru negara itu terkait dengan mata uang virtual.

Sebelumnya, bank sentral China, People Bank of China (PBoC) mengatakan seluruh aktivitas terkait dengan mata uang kripto adalah ilegal. Termasuk di dalamnya, aktivitas perdagangan atau trading.

Bank sentral juga melarang setiap platform perdagangan mata uang kripto di luar negeri untuk melakukan kegiatan transaksi mereka di China.

Huobi mengatakan, mereka bakal menghentikan pendaftaran akun baru di China pada Minggu (26/9/2021) waktu setempat. Selain itu, mereka juga mengatakan bakal menghentikan atau menutup akun pengguna lama asal China per 31 Desember 2021 tengah malam.

Di sisi lain, Binance, salah satu pedagang mata uang kripto terbesar di dunia lain, Binance, mengatakan, saat ini pendaftaran akun menggunakan nomor ponsel China telah diblokir.

Aplikasi Binance pun kini tidak lagi tersedia untuk diunduh di Negeri Panda tersebut.

"Binance menjalankan kewajiban dan kepatuhan dengan serius, serta berkomitmen untuk mengikuti persyaratan regulator lokal di manapun kami beroperasi," tulis juru bicara Binance kepada CNBC.

Tahun ini, otoritas China kian memperketat kebijakan mengenai mata uang kripto, terutama untuk penambangan bitcoin serta kegiatan perdagangan aset kripto lain.

Meski demikian, sebenarnya sikap pemerintah China terhadap mata uang kripto ini tidaklah baru.

Otoritas di negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia ini telah sejak lama mengkhawatirkan dampak bitcoin terhadap stabilitas keuangan dalam negeri.

Pada tahun 2017 lalu, pemerintah China telah menutup platform perdagangan mata uang kripto lokal dan melarang pencatatan koin perdana atau initial coin offerings (ICO) sebagai salah satu cara perusahaan kripto memperdagangkan aset mereka.

Sebagai dampaknya, banyak perusahaan aset kripto lokal pun memindahkan operasional mereka ke luar negeri. Namun demikian, masih banyak celah kebijakan yang memungkinkan platform perdagangan China untuk membeli dan menjual mata uang digital lintas batas.

https://money.kompas.com/read/2021/09/27/135241726/ada-larangan-platform-aset-kripto-dunia-mulai-tutup-pendaftaran-akun-pengguna

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke