Tercatat hingga kini, jumlah kasus aktif di luar Jawa-Bali sejak awal penerapan PPKM berbasis level terus menurun. Secara nasional, laju perkembangan kasus masih terkendali, meski kasus di luar Jawa-Bali menyumbang 62,84 persen dari total 42.769 kasus aktif.
“Laju penyebaran Covid-19 di Indonesia semakin terkendali, di mana Rt seluruh provinsi telah berada di bawah 1," kata Airlangga dalam siaran pers, Selasa (28/9/2021).
Rt atau effective reproduction number yaitu angka penambahan kasus yang terjadi di lapangan setelah mendapatkan berbagai intervensi.
Adapun per tanggal 27 September 2021, jumlah kasus aktif menurun 92,98 persen menjadi 40.270 kasus dari puncak kasus aktif pada 24 Juli 2021 yang tercatat sebanyak 574.135 kasus.
Jika dilihat dari angka Rt, laju penyebaran kasusnya ada di bawah satu, yakni 0,62. Angka ini bahkan lebih baik dibanding Singapura sebesar 1,71 dan Malaysia 0,97.
"Lima provinsi dengan nilai Rt tertinggi yaitu Maluku 0,88; Gorontalo 0,86; Jateng 0,82; DKI Jakarta 0,82; dan Banten 0,79,” papar dia.
Khusus luar Jawa-Bali, tren kasus konfirmasi per 100.000 penduduk/minggu mengalami penurunan di seluruh 27 provinsi. Per 26 September, hanya 1 provinsi yang masih berada di level 3 yaitu Kalimantan Utara.
Kemudian 2 provinsi yang di level 2, yaitu Kalimantan Timur dan Bangka Belitung, sedangkan sebanyak 24 provinsi lainnya sudah berada di Level 1.
Sedangkan untuk tingkat Kabupaten/Kota, hasil asesmen menunjukkan perbaikan. Jumlah kabupaten/kota dengan level 4 dan level 3 mengalami penurunan tajam, dan jumlah kabupaten/kota dengan level 2 dan level 1 mengalami peningkatan.
Saat ini terdapat 76 kabupaten/kota dengan level 3. Sedangkan kabupaten/kota di level 2 sebanyak 275 Kab/Kota, dan 34 kabupaten/kota di level 1.
“Dari 10 kabupaten/kota yang menerapkan PPKM Level 4 di luar Jawa-Bali terdapat perbaikan level asesmen mingguan, yaitu ada 2 kabupaten/kota mengalami perbaikan langsung ke level 2 yakni Banjarmasin dan Kutai Kartanegara," pungkas dia.
https://money.kompas.com/read/2021/09/28/130637426/menko-airlangga-laju-penyebaran-covid-19-di-indonesia-semakin-terkendali