Dalam kunjungan itu, Ahok sempat mengucapkan terima kasih kepada para pekerja PT Pertamina Hulu Mahakam dan kontraktor yang mengelola blok migas tersebut.
“Terima kasih telah mendedikasikan hidupnya di industri migas dan berdampak memperbaiki defisit anggaran berjalan di APBN. Semoga Tuhan yang maha esa senantiasa memberkati dan melindungi saudara dan keluarga kita semua,” kata Ahok seperti dikutip Kompas.com dari siaran pers, Jakarta, Kamis (30/9/2021).
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut tidak datang sendirian ke Blok Mahakam. Ia didampingi Wakil Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Pahala Nugraha Mansury, Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Chalid Said Salim, Jajaran Komite PT Pertamina (Persero). President Director PT Apexindo Pratama Duta Tbk Zainal Abidinsyah Siregar, dan General Manager PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) Agus Amperianto.
Pahala Nugraha Mansury juga mengungkapkan apresiasi kepada pekerja PHM karena telah menjadi pahlawan devisa bagi Indonesia.
Apalagi kata dia, mayoritas pekerja yang terlibat dalam operasi Rig Tasha sebesar 92 persen dari 116 orang merupakan tenaga profesional Indonesia.
“Saya merasa senang dapat melihat langsung kegiatan di rig Tasha ini. Semoga produksi di PHM bisa terus dijaga, terus berinovasi, dan meningkatkan efisiensi,” kata Pahala.
“Semoga cita-cita Pertamina menjadi perusahaan global energi terdepan dengan nilai pasar USD100B dapat dicapai dengan semangat dan kerja keras rekan-rekan semua,” sambungnya.
Sementara itu, Chalid Said Salim mengungkapkan tujuan strategis dari kegiatan pemboran PHM dengan dua rig offshore saat ini adalah untuk meningkatkan aktivitas program kerja di WK Mahakam sebagai bukti komitmen PHM untuk terus meningkatkan produksi.
Rig Tasha merupakan rig di platform offshore WPN3 PHM dengan target pemboran sebanyak delapan sumur di tahun ini telah mencatatkan 2.160 jam kerja selamat.
https://money.kompas.com/read/2021/09/30/203000126/ahok-ke-pekerja-di-blok-mahakam--terima-kasih-telah-mendedikasikan-hidup-di