Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengertian Hiperinflasi, Dampak, dan Penyebabnya

Sebenarnya apa itu hiperinflasi dan bagaimana dampaknya ke perekonomian sebuah negara?

Dilansir dari Investopedia, hiperinflasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kenaikan harga-harga yang terjadi secara cepat dan tidak terkendali di sebuah perekonomian.

Bila inflasi adalah perhitungan untuk mengukur kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu, hiperinflasi adalah inflasi yang terjadi secara cepat, biasanya hiperinflasi terjadi nila kenaikan harga mencapai 50 persen dalam waktu satu bulan.

Pengertian Hiperinflasi

Seperti dijelaskan sebelumnya, hiperinflasi adalah kenaikan harga komoditas, barang, dan jasa yang terjadi lebih dari 50 persen dalam satu bulan pada periode waktu tertentu.

Hiperinflasi membuat konsumen dan pelaku usaha memerlukan lebih banyak uang untuk membeli produk atau kebutuhan sehari-sehari karena terjadi kenaikan harga-harga.

Untuk inflasi normal, biasanya menunjukkan perhitungan kenaikan harga-harga yang dilakukan secara bulanan. Sementara untuk hiperinflasi, perhitungannya dilakukan dari hari ke hari. Karena, pada hiperinflasi, kenaikan harga dalam satu hari bisa mencapai 5 persen hingga 10 persen.

Hiperinflasi terjadi bila tingkat inflasi dalam satu bulan bisa mencapai lebih dari 50 persen pada periode waktu tertentu.

Dampak Hiperinflasi ke Perekonomian

Sebenarnya apa yang terjadi ke perekonomian sebuah negara bila terjadi inflasi?

Hiperinflasi bisa menyebabkan beberapa konsekuensi terhadap perekonomian sebuah negara.

Bila pada kondisi ekonomi normal kenaikan harga terjadi bersamaan dengan kenaikan upah pekerja, hal serupa tak terjadi ketika sebuah negara dihadapkan pada hoperinflasi.

Ketika harga-harga mengalami kenaikan yang terjadi secara pesat dan tak terkendali, maka uang tunai, atau jumlah tabungan di bank akan mengalami penurunan dari sisi nilai. Selain itu, uang tunai bisa jadi menjadi tak memiliki nilai kerena uang kian berkurang daya belinya.

Hal ini juga menyebabkan kondisi sosial ekonomi masyarakat yang menjadi tak terkendali.

Misalnya saja, terjadi penjarahan di toko atau pasar karena masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan pokoknya.

Kondisi hiperinflasi juga bisa menjadi faktor kebangkrutan terjadi di sektor finansial. Pasalnya, orang menjadi kehilangan kemampuan untuk menabung.

Pendapatan negara yang bersumber dari pajak juga bisa mengalami penurunan bila konsumen dan pelaku usaha tak bisa membayar kewajiban perpajakannya.

Dengan demikian, kemampuan negara untuk memenuhi kebutuhan dasar warganya juga kian terbatas.

Penyebab Hiperinflasi

Lalu, apa yang menyebabkan hiperinflasi terjadi di sebuah negara?

Hiperinflasi terjadi bila sebuah negara mengalami gejolak di dalam perekonomiannya. Tak hanya mengalami resesi, atau yang pengertian teknisnya berarti pertumbuhan ekonomi minus selama tiga kuartal berturut-turut, hiperinflasi terjadi di sebuah negara dengan ekonomi yang mengalami depresi.

Artinya, kondisi kinerja perekonomian telah mengalami minus dalam periode waktu yang berkepanjangan.

Biasanya, depresi terjadi ketika kinerja perekonomian minus dalam periode waktu hingga bertahun lamanya. Kondisi ini terjadi bersamaan dengan angka pengangguran yang tinggi, terjadi kebangkrutan masal, kinerja produksi rendah, dan permintaan kredit yang terbatas.

Biasanya, bank sentral akan melakukan respon kebijakan dengan menambah suplai uang di pasar. Sehingga, bank memiliki kemampuan untuk menyetorkan kredit dan masyarakat serta dunia usaha pun memiliki kemampuan untuk membelanjakan uang serta investasi.

Namun demikian, bila pencetakan yang tersebut tak didukung oleh pertumbuhan ekonomi, maka hiperinflasi bakal terjadi.

https://money.kompas.com/read/2021/10/25/101714926/pengertian-hiperinflasi-dampak-dan-penyebabnya

Terkini Lainnya

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke