Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengertian Yield Atau Imbal Hasil dan Cara Menghitungnya

Arti yield kerap diasosiasikan sebagai imbal hasil atau keuntungan yang didapatkan seorang investor setelah melakukan investasi dalam jangka waktu tertentu.

Dilansir dari Investopedia, yield adalah pendapatan yang diterima dan direalisasikan dari hasil investasi dalam periode waktu tertentu.

Biasanya, yield disebutkan dalam bentuk persentase yang diukur dari nilai investasi dan valuasi pasar dari efek atau aset yang dimiliki.

Lebih lanjut mengenai pengertian yield dan jenis yield sekaligus cara menghitungnya, Anda bisa menyimak artikel berikut.

Pengertian Yield

Yield adalah istilah yang kerap digunakan untuk menunjukkan keuntungan didapat lewat investasi saham.

Secara lebih jelasnya, yield adalah ukuran dari cash flow atau aliran dana yang didapatkan investor setelah menempatkan investasi di sebuah produk dalam waktu tertentu.

Biasanya, yield dihitung secara tahunan, meski ada pula yang menghitung yield secara kuartalan atau bulanan.

Selain itu, yield juga biasanya bisa dilihat dari kenaikan harga saham secara historis. Sehingga, yield bisa menjadi pertimbangan Anda untuk memutuskan membeli sebuah aset investasi, salah satunya yakni saham.

Lalu, bagaimana cara menghitung yield?

Seperti dijelaskan sebelumnya, yield merupakan persentase yang didapat dari membagi imbal hasil yang didapatkan dibagi dengan nilai pokok investasi.
Dengan demikian, rumus menghitung yield secara sederhana adalah sebagai berikut:

Yield = Imbal Hasil/Nilai Pokok x 100 Persen

Sebagai contohnya, saat Anda berinvestasi melalui instrumen saham, imbal hasil yang Anda dapatkan bisa terbentuk dari dua hal. Yang pertama dari kenaikan harga saham, dan yang kedua didapatkan dari pembagian dividen oleh emiten atau perusahaan yang sahamnya Anda miliki.

Bila imbal hasil yang Anda dapatkan berasal dari kenaikan harga dari saham, misalnya, dari Rp 1.000 per lembar saham menjadi Rp 1.200 per lembar saham. Selain itu, di dalam satu tahun, Anda mendapatkan dividen senilai misalnya, Rp 20 per lembar sahamnya.

Yield atau imbal hasil yang Anda dapatkan terdiri atas kenaikan harg saham ditambah dengan dividen yang Anda terima, dibagi dengan nilai pokok saham ketika Anda pertama kali membali saham tersebut.

Sebagai contoh dari perhitungan ilustrasi di atas, maka:

Yield= (Rp 200 + Rp 20)/Rp 1.000 = 0,22

Atau bila menggunakan persentase, maka yield yang didapatkan yakni sebesar 22 persen.

Jenis Yield dan Cara Menghitungnya

Meski kian tinggi yield menunjuukan risiko yang kian rendah dan imbal hasil yang kian besar, namun perlu diketahui beragam indikator yang menyebabkan naik turunnya yield investasi.

Kian besar yield, bisa jadi merupakan dampak dari pasar yang sedang menurun, sehingga valuasi pasar juga merosot.

Bila yield terlalu tinggi, bisa jadi harga saham yang Anda miliki sedang turun atau perusahaan sedang membagi dividen dalam jumlah besar.

Terdapat beragam jenis yield yang perlu Anda ketahui. Beragam jenis yield ini bisa menjadi pertimbangan Anda sebelum memutuskan investasi.

Current Yield

Current yield adalah jenis imbal hasil yang digunakan untuk instrumen obligasi. Current yield adalah perbandingan antara kupon bunga dengan harga obligasi saat ini.

Yield to Maturity

Yield to maturity adalah tingkat pengembalian investasi obligasi sesuai dengan waktu jatuh tempo.

Bisa dikatakan, yield to maturity adalah nilai investasi awal dikembalikan secara penuh kepada investor.

Rumus menghitungnya adalah menyamakan harga obligasi saat ini dengan seluruh tingkat pengembalian di masa depan.

Yield Dividend

Yield dividend merupakan persentase dari nilai dividen atau bagi hasil yang diberikan dan harga saham per lembarnya. Nilai bagi hasil ini kemungkinan bisa berubah-ubah seiring dengan berjalannya waktu.

Perhitungan yield dividend bisa didapatkan dengan membagi dividen dengan harga saham saat ini.

https://money.kompas.com/read/2021/11/01/173223426/pengertian-yield-atau-imbal-hasil-dan-cara-menghitungnya

Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke