Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dirikan Start Up Kecantikan, Perempuan India Masuk Daftar Orang Terkaya di Dunia

Dilansir dari Bloomberg, Rabu (11/11/2021), Nayar, yang merupakan pendiri dari Nykaa, kini memiliki kekayaan senilai 7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 99,4 triliun.

Bloomberg pun mencatat Nayar sebagai self-made female billionaire terkaya di India berdasarkan Bloomberg Billionaire Index.

Self-made billionaire sendiri artinya miliarder yang membangun kekayaannya dari sumber dananya sendiri.

Untuk diketahui, perusahaan induk Nykaa, FSN E-Commerce Ventures Ltd adalah unicorn India yang dipimpin oleh perempuan pertama yang mencatatkan saham di bursa setempat.

Pada pencatatan saham perdana (IPO), perusahaan tersebut berhasil mengumpulkan dana sebesar 722 juta dollar AS. Harga saham perusahaan pun melesat 96 persen di bursa Mumbai.

"Kami telah membangun perusahaan dengan pertumbuhan (pendapatan) selama bertahun-tahun dan menyasar pasar mode dan kecantikan yang sangat besar di India," ujar Nayar.

"Ukuran hadiah tidak terlalu penting. Dihargai karena melakukan apa yang saya sukai adalah kuncinya. Harga saham adalah bonusnya,” ujar dia.

Sebelum membangun bisnisnya di tahun 2012, Nayar sebelumnya memimpin sebuah bank investasi kenamaan di India. Ia mendirikan Nykaa hanya beberapa bulan sebelum usianya mengunjak 50 tahun.

Kala itu, sebagian besar perempuan India membeli makeup dan produk perawatan rambut di toko-toko kecil dengan pilihan merek yang sangat terbatas.

Sejak didirikan, perusahaan yang didirikan Nayar telah tumbuh menjadi peritel produk keccantikan terbesar di India, Nykaa meningkatkan penjualan online melalui video demo ole aktor dan selebritas Bollywood serte melalui lebih dari 70 toko fisik.

Isitilah Nykaa sendiri berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti pahlawan perempuan dan menjual beragam produk mulai dari krim perawatan wajah, alat make up untuk pengantin, dan ratusan warna lipstick, foundation, serta pewarna kuku yang disesuaikan dengan warna dan jenis kulit, serta iklim di India.

Nykaa telah mencetak laba, hal ini merupakan hal yang langka bila dibandingkan dengan ekosistem perusahaan rintisan yang telah mencatatkan saham di bursa.

Penjualan Nykaa pun melesat 35 persen menjadi di kisaran 330 juta dollar AS pada tahun lalu.

https://money.kompas.com/read/2021/11/11/181348426/dirikan-start-up-kecantikan-perempuan-india-masuk-daftar-orang-terkaya-di

Terkini Lainnya

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke