BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Prasetiya Mulya
Salin Artikel

Alasan Penting Pengusaha Startup Butuh Mentor Bisnis

KOMPAS.com - Kewirausahaan abad ke-21 memberikan sejumlah tantangan dan juga peluang. Tantangannya berupa persaingan yang semakin terbuka dan masif.

Sementara, peluangnya bisa didapat dari perkembangan teknologi digital. Teknologi ini bisa mendorong pebisnis untuk berinovasi dan mengembangkan usaha.

Agar bisa mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang, pengusaha, khususnya startup, tidak cukup mengandalkan insting semata. Beberapa pebisnis startup yang melakukan hal tersebut justru kerap berakhir dengan gulung tikar.

Pasalnya, mereka tidak mempunyai teman diskusi atau mentor bisnis dalam menggodok ide atau memutuskan sesuatu. Padahal, saat memulai usaha, pebisnis startup butuh masukan dari seseorang yang lebih berpengalaman. Di sinilah fungsi mentor.

Perlu diketahui, kebanyakan perintis bisnis teknologi digital yang telah mengglobal juga mempunyai mentor. Sebut saja pendiri Facebook Mark Zuckerberg yang dimentori pendiri Apple Steve Jobs. Lalu, Jobs sendiri juga mendapatkan saran dari mentornya, yakni Mike Markkula.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa manfaat bila pebisnis startup punya mentor.

1. Mendapatkan masukan dari pebisnis berpengalaman

Saat memiliki mentor, pengusaha bisa mendapatkan masukan dari pebisnis berpengalaman. Hal ini bermanfaat guna pengembangan bisnis. Apalagi, pengalaman bisnis merupakan aset yang sangat mahal.

Pengusaha bahkan bisa mendapatkan ilmu yang tidak ada di buku dari pengalaman bisnis mentor. Saat berdiskusi, mentor bisnis bisa saja menceritakan cara dan strategi mereka berhadapan dengan beragam tantangan secara terbuka, termasuk kesalahan yang pernah dilakukan. Hal ini tidak ditemui di buku, sekalipun ditulis oleh pengusaha sukses.

Mentor juga akan memberikan bimbingan saat pengusaha muda hendak mengembangkan bisnis. Bimbingan yang dapat diperoleh mulai dari membuat business plan, budgeting, hingga standar operasional prosedur.

2. Kemungkinan sukses lebih besar

Sejumlah penelitian membuktikan bahwa memiliki mentor penting dalam menggapai kesuksesan bisnis. Sebanyak 80 persen CEO dari perusahaan bonafide bilang bahwa mereka bisa mencapai posisi tersebut berkat dukungan mentor.

Kemudian, riset lain juga mengungkapkan, 93 persen pebisnis rintisan mengaku bahwa aktivitas mentoring menjadi instrumen penting dalam kesuksesan bisnis mereka.

3. Bisa tergabung dengan relasi bisnis mentor

Manfaat berikutnya adalah pebisnis bisa terhubung dan tergabung dengan relasi bisnis yang sudah dibangun oleh mentor selama bertahun-tahun.

Seperti diketahui, relasi bisnis menjadi unsur penting suatu bisnis. Lewat relasi, pebisnis bisa terhubung dengan investor untuk mendapatkan tambahan modal. Alhasil, bisnis pun berpotensi untuk berkembang.

Keuntungan seperti itu bisa didapat bila memiliki mentor. Pasalnya, mentor bisa mengenalkan pebisnis baru kepada jaringan bisnisnya, termasuk investor.

Kesempatan mendapatkan tambahan modal pun semakin besar. Hal ini lantaran investor biasanya lebih percaya terhadap bisnis yang ingin disuntik modal bila mendapatkan rekomendasi dari relasinya.

4. Mendapatkan dorongan pada saat masa sulit

Dalam menjalankan usahanya, terkadang pebisnis mengalami kegagalan atau melakukan kesalahan. Hal ini bisa berdampak pada produktivitas. Bahkan, bisa pula membuat tak bersemangat hingga depresi lantaran target yang sudah ditetapkan tidak tercapai.

Saat mengalami masa sulit seperti itu, kehadiran mentor berperan dalam membangkitkan semangat. Dengan pengalaman menjalankan bisnis bertahun-tahun, mentor pasti juga pernah mengalami hal serupa.

Wejangan-wejangan dari mentor dapat menguatkan dan mengembalikan pebisnis muda ke rel lagi. Bahkan, lewat pengalamannya, mentor bisa berbagi strategi untuk kembali bangkit.

Itulah keempat manfaat yang bisa didapat bila pebisnis memiliki mentor. Pebisnis startup bisa mendapatkan mentor dengan tergabung dengan asosiasi bisnis, organisasi nirlaba, atau menimba ilmu di universitas yang memiliki program pembelajaran bisnis seperti Universitas Prasetiya Mulya.

Adapun Universitas Prasetiya Mulya memiliki program yang memberikan ilmu bisnis berharga bagi pengusaha. Program ini juga mempertemukan mahasiswa dan pebisnis berpengalaman yang nantinya dapat menjadi mentor.

Salah satu alumnus program MM New Ventures Innovation, Ivan Harianto, mengakui bahwa perkuliahan di progam S2 milik Universitas Prasetiya Mulya tersebut merupakan ekosistem kewirausahaan yang lengkap.

“Jika pengetahuan bisnis dan startup saja, hal itu bisa diakses di zaman modern (lewat internet). Namun, teman berjuang bersama, dosen kompeten, dan kurikulum yang membentuk mindset bisnis yang tepat hanya saya temukan di MM (New Ventures Innovation) Prasetiya Mulya,” tutur pria yang menjadi account manager PT Indesso Aroma itu.

Hal serupa juga dirasakan alumnus lainnya, yakni Radinta Btari Aphrodita. Ia mengatakan bahwa selama berkuliah, dirinya mendapatkan mentoring bisnis secara intensif dan juga ilmu dari praktisi.

“Bahkan, kami mendapatkan kesempatan untuk pitching dengan venture capital,” tutur Radinta yang juga merupakan Co-Founder Denta.

Sebagai informasi, sebelum menjalani perkuliahan, mahasiswa program MM New Ventures Innovation terlebih dahulu mengikuti matrikulasi. Tahapan ini bertujuan untuk mengetahui fungsi manajemen yang holistik, seperti produksi, marketing, keuangan, dan human resource (HR). Dengan demikian, pebisnis dapat memetakan pendanaan dengan tepat.

Kemudian, saat masa perkuliahan, mahasiswa akan mengikuti New Venture Project. Program ini diadakan untuk memberikan mahasiswa hands-on learning dalam menciptakan model bisnis dan strategi go-to market yang menjual.

Pada perkuliahan, mahasiswa juga memperoleh bimbingan intensif dari para mentor bisnis yang didominasi praktisi dalam menyusun revenue model.

Revenue model berfungsi untuk menjaga keberlanjutan bisnis yang dijalankan mahasiswa. Model ini juga menjadi pijakan investor dalam memilih startup untuk diberikan suntikan modal.

Melalui bimbingan para mentor, mahasiswa juga dilatih melakukan validasi bisnis, membaca tren pasar, dan memperoleh pendanaan melalui pitching.

Adapun kurikulum yang disusun pada program MM New Ventures Innovation disesuaikan layaknya perjalanan membangun bisnis startup. Jadi, mahasiswa akan mendapatkan ilmu sekaligus keterampilan dan koneksi dari para mentor.

Usai mengikuti program MM New Ventures Innovation di Universitas Prasetiya Mulya, mahasiswa diharapkan dapat menciptakan startup yang atraktif bagi investor, menyusun strategi pricing dan alokasi dana yang tepat, mengomunikasikan value bisnis, serta menyusun strategi customer acquisition dan memperluas usaha.

Bagi kamu yang ingin mengembangkan bisnis startup, program MM New Ventures Innovation dari Universitas Prasetiya Mulya bisa jadi pilihan tepat. Untuk informasi selengkapnya, kamu bisa mengakses laman resmi di tautan berikut.

Informasi terbaru dari program tersebut juga bisa didapat dengan mengikuti akun resmi Instagram MM New Ventures Innovation, @pmbs_id.

https://money.kompas.com/read/2021/11/24/205736326/alasan-penting-pengusaha-startup-butuh-mentor-bisnis

Terkini Lainnya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Cara Cek Angsuran KPR BCA secara 'Online' melalui myBCA

Cara Cek Angsuran KPR BCA secara "Online" melalui myBCA

Work Smart
10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

Whats New
Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Whats New
Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

Whats New
Bagikan artikel ini melalui
Oke