Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Itu Pembayaran Tol Nirsentuh? Ini Pengertian dan Cara Kerja MLFF

Apa itu tol nirsentuh? Bagaimana cara kerja MLFF? Pertanyaan semacam ini kerap mencuat di kalangan pembaca terkait dengan penerapan MLFF di Indonesia.

Artikel ini akan membantu pembaca menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait rencana pemberlakuan pembayaran tol nirsentuh.

Karena itu, simak rangkuman penjelasan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang dikutip dari sejumlah kanal resminya.

MLFF di Indonesia

Saat ini, Kementerian PUPR telah memulai konstruksi transaksi tol menuju sistem MLFF. Ini dilakukan dalam rangka mendorong peningkatan kualitas layanan jalan tol.

“Sistem ini ditargetkan siap diterapkan pada akhir tahun 2022 pada 40 ruas tol di Pulau Jawa dan Bali,” tulis akun Instagram Kementerian PUPR, dikutip pada Jumat (26/11/2021).

Multi Lane Free Flow adalah transaksi pembayaran tol yang dilakukan dalam kecepatan normal dengan menggunakan teknologi nirsentuh.

“Sistem MLFF ini merupakan inovasi berupa sistem pembayaran nontunai nirsentuh yang menciptakan efisiensi, efektivitas, keamanan, dan kenyamanan dalam melakukan transaksi pembayaran jalan tol di Indonesia.

Pada kesempatan terpisah, Kepala BPJT Danang Parikesit pernah menjelaskan bahwa dalam penerapannya nanti MLFF di Indonesia akan berjalan dengan skema pembagian gerbang tol.

Nantinya, sekitar 50 persen dari total gardu pada gerbang tol akan digunakan untuk MLFF (pembayaran tol nirsentuh), sedangkan 50 persen lainnya digunakan bagi pengguna yang melakukan pembayaran nontunai konvensional.

Cara kerja MLFF

Agar lebih memahami apa itu tol nirsentuh, penjelasan terkait cara kerja MLFF penting diketahui supaya tidak bingung ketika pembayaran tol nirsentuh sudah berlaku di Indonesia.

Teknologi yang digunakan Multi Lane Free Flow adalah Global Navigation Satellite System (GNSS) pada aplikasi khusus jalan tol di smartphone.

Selanjutnya GPS akan menentukan lokasi yang dideterminasi oleh satelit dan proses map-matching akan berjalan di central system.

Saat kendaraan keluar tol dan proses map-matching berakhir, sistem akan melakukan kalkulasi tarif. Dengan sistem ini, nantinya pengendara tidak perlu berhenti di gerbang tol sehingga dapat mempersingkat waktu tempuh.

Cara kerja MLFF ini berbeda dengan sistem pembayaran tol konvensional sebelumnya. Yang berlaku saat ini, pada saat melakukan transaksi pembayaran di gerbang tol, tentunya sebagai pengemudi membutuhkan waktu untuk membuka kaca kendaraan kemudian melakukan tapping kartu elektronik.

Namun, dengan diterapkannya teknologi transaksi nirsentuh atau MLFF di Indonesia, pengguna tol tidak perlu lagi berhenti di gerbang tol apalagi mengantri saat melakukan pembayaran.

Nantinya, saat kendaraan melewati pintu tol, saldo uang elektronik yang ada pada aplikasi di ponsel akan langsung terpotong.

Dengan penggunaan uang elektronik telah mengurangi waktu transaksi menjadi 4 detik dibandingkan transaksi manual 10 detik.

Sehingga, penggunaan MLFF tentunya memiliki manfaat sangat besar karena bisa menghilangkan waktu antrian menjadi nol detik. Manfaat lain adalah efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan.

Teknologi ini telah sukses diterapkan di beberapa negara. Solusi ini selain memudahkan pengguna jalan karena melalui jalan tol tanpa hambatan, informatif, aman, nyaman dan berkelanjutan dan juga dapat meningkatkan efisiensi pendapatan tol, serta mengurangi tingkat kemacetan pada jam-jam padat.

Itulah sederet penjelasan mengenai apa itu tol nirsentuh atau pembayaran tol nirsentuh, lengkap dengan cara kerja MLFF di Indonesia.

https://money.kompas.com/read/2021/11/26/202559626/apa-itu-pembayaran-tol-nirsentuh-ini-pengertian-dan-cara-kerja-mlff

Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke