Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hadapi Omicron Tak Lockdown, Luhut: Tidak Menyelesaikan Masalah

Menteri Koordinator Bidang Investasi dan Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah berupaya untuk mencari keseimbangan dalam mengambil kebijakan terkait penanganan Covid-19.

“Karena pengalaman lockdown tidak menyelesaikan masalah. Kita lihat banyak negara yang melakukan lockdown itu malah dapat serangan lebih banyak,” tutur dia, dalam konferensi pers virtual, Minggu (28/12/2021).

“Kita malah yang melakukan pendekatan seperti PPKM itu atau keseimbangan itu akan lebih baik,” tambahnya.

Menurutnya, saat ini Indonesia memiliki kapabilitas yang lebih baik dalam merespon sdan mengatasi Covid-19.

“Kita mengawasi dengan cermat, saya kira sudah cukup bagus,” ujarnya.

Dalam rangka mencegah masuknya varian baru Covid-19, pemerintah memutuskan untuk memperketat pintu masuk kedatangan Tanah Air.

Pemerintah memblokir kedatangan Warga negara asing (WNA) yang memiliki catatan kunjungan ke Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Mozambique, Eswatini, Malawi, Angola, Zambia, dan Hong Kong, selama 14 hari sebelum kedatangan ke Tanah Air.

Sementara bagu warga negara Indonesia (WNI) yang ingin memasuki Indonesia dengan catatan kunjungan ke negara-negara tersebut dalam kurun waktu 14 hari sebelum kedatangan, wajib melakukan karantina selama 14 hari.

Selain itu, pemerintah juga akan memperpanjang masa karantina bagi WNA dan WNI yang datang dari luar negeri di luar kesebelas negara tersebut, dari semula 3 hari menjadi 7 hari.??

"List dari negara-negara tersebut bisa bertambah atau berkurang berdasarkan evaluasi secara berkala yang dilakukan oleh pemerintah," ucap Luhut.

https://money.kompas.com/read/2021/11/29/103600326/hadapi-omicron-tak-lockdown-luhut--tidak-menyelesaikan-masalah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke