Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mau Jadi Seller Tepercaya? Daftarkan Rekening UMKM ke Kemenkominfo

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengimbau Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendaftarkan nomor rekening ke kementerian.

Plt Direktur Tata Kelola Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Teguh Arifiyadi mengatakan, pendaftaran rekening bertujuan untuk memverifikasi pemilik rekening, utamanya jika UMKM berdiri sendiri tanpa bergabung ke marketplace atau e-commerce.

"Kemenkominfo juga mengajak UMKM mendaftarkan rekeningnya dalam layanan white list account, sehingga ketika didaftar, diverifikasi, dan mendapat centang biru," kata Teguh dalam webinar Fintech Talk, Kamis (2/12/2021).

Teguh menuturkan, pendaftaran rekening dilakukan agar pembeli percaya bahwa pemilik rekening yang hendak dikirimi uang sudah terdaftar dan masuk dalam whitelist Kemenkominfo.

"Masyarakat yang mau transaksi terhadap UMKM yang tidak terdaftar di marketplace dan berdiri mandiri, mereka bisa cek rekening yang akan ditransfer ini dapat whitelist," tutur Teguh.

Adapun layanan ini muncul ketika kejahatan siber mulai marak. Tercatat, Kemenkominfo sendiri menerima aduan lebih dari 250.000 soal kejahatan siber.

Jumlah ini meningkat dari 60.000 laporan di tahun 2019.

Teguh bilang, tiga bentuk kejahatan social engineering yang umum terjadi, yakni phishing, baiting, dan pretexting. 

Oleh karena itu, semua orang harus memiliki kewaspadaan.

Untuk meningkatkan kewaspadaan, kata Teguh, Kemenkominfo sudah membuat situs cekrekening.id.

Melalui laman tersebut, UMKM bisa melakukan pendaftaran untuk diverifikasi dan melakukan pelaporan bila menemukan transaksi mencurigakan.

"UMKM bisa melakukan pelaporan sehingga masyarakat lain atau UMKM lain tidak tertipu. Di situ ada 400.000 lebih rekening yang dilaporkan masyarakat dan UMKM," tandas Teguh.

https://money.kompas.com/read/2021/12/02/133002426/mau-jadi-seller-tepercaya-daftarkan-rekening-umkm-ke-kemenkominfo

Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke