Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Di Akhir 2021, Tren Positif Pertumbuhan Kredit Diprediksi Berlanjut

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja perbankan nasional terus melanjutkan pertumbuhan positif hingga menjelang akhir tahun 2021.

Hal ini terefleksikan dari penyaluran kredit dan penghimpunan dana perbankan yang tetap tumbuh positif sampai dengan Oktober 2021.

Chief Economist PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Andry Asmoro mengatakan, fungsi intermediasi perakan terus mengalami perbaikan memasuki kuartal IV-2021.

Tercatat, kredit perbankan pada Oktober 2021 tumbuh sebesar 3,24 persen secara tahunan (year on year/yoy).

"Pertumbuhan tertinggi dalam 18 bulan terakhir," kata Andry kepada wartawan, dikutip Kamis (9/12/2021).

Sementara itu, sejak awal 2021 atau secara year to date, kredit perbankan nasional tumbuh sebesar 4,22 persen.

Pertumbuhan ini diikuti dengan kualitas aset yang terjaga, dengan rasio kredit macet (non performing loan/NPL) industri sebesar 3,22 persen.

Pada saat yang sama, dana pihak ketiga perbankan juga mencatatkan pertumbuhan yang solid. DPK industri perbankan pada Oktober 2021 tumbuh sebesar 9,44 persen secara yoy.

"Dan sepanjang tahun 2021 dari bulan Januari sampai dengan Oktober 2021 DPK perbankan tumbuh 8,69 persen," ujar Andry.

Menurut dia, tingginya pertumbuhan DPK mendorong terjaganya likuiditas perbankan. Hal ini terlihat dari rasio loan to deposit (LDR) terus menurun hingga mencapai 78,85 persen per bulan, terendah sejak bulan Januari 2012.

"Kami optimistis bahwa intermediasi perbankan akan terus membaik, sejalan dengan pemulihan ekonomi nasional," ucap Andry.

https://money.kompas.com/read/2021/12/09/133008926/di-akhir-2021-tren-positif-pertumbuhan-kredit-diprediksi-berlanjut

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke