Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nasabah Tabungan Emas Pegadaian Kini Bisa Bayar Transaksi hingga Tarik Tunai di ATM

Kartu Emas Pegadaian dapat digunakan nasabah sebagai alat pembayaran transaksi baik secara fisik maupun online. Adapun nilai fasilitas setiap nasabah disesuaikan dengan saldo tabungan emas Pegadaian yang dimiliki.

Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto mengatakan, peluncuran Kartu Emas Pegadaian akan menambah manfaat atau keuntungan bagi para nasabah tabungan emas perusahaan.

"Kalau biasa orang nabung emas ditaruh di rumah, terus disimpan, enggak ada nilainya, enggak ada manfaat lainnya, kecuali mungkin gain," ujar dia, dalam peluncuran Kartu Emas Pegadaian, Senin (20/12/2021).

Selain untuk pembayaran transaksi, Kuswiyoto menyebutkan, Kartu Emas Pegadaian juga dapat digunakan penggunanya untuk menarik uang tunai melalui ATM.

"Berarti nabung tabungan emas di Pegadaian akan fleksibel sekali untuk menggunakan dananya," kata dia.

Untuk memudahkan nasabah, pengajuan Kartu Emas Pegadaian dapat dilakukan secara daring melalui platform Pegadaian Digital. Dengan demikian, nasabah tabungan emas dapat mengajukan kartu tersebut hanya dengan menggunakan sebuah handphone.

Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto berharap, kolaborasi tersebut dapat mendukung upaya peningkatan inklusi keuangan nasional.

"Karena dengan cobranding ini masyarakat dapat mengakses produk dan jasa keuangan kartu kredit, sehingga dapat melakukan transaksi ataupun pembayaran melalui kartu kredit yang terhubung dengan Kartu Emas," tuturnya.

Selain itu, Kartu Emas Pegadaian berharap dapat membantu pertumbuhan bisnis kartu kredit bank dengan kode BBRI itu. Catur menargetkan 500.000 Kartu Emas Pegadaian dapat diluncurkan perseroan.

"Untuk kerja sama dengan Pegadaian, BRI memiliki optimisme. Karena customer based di tabungan emas sangat besar," ucap dia.

https://money.kompas.com/read/2021/12/21/094200326/nasabah-tabungan-emas-pegadaian-kini-bisa-bayar-transaksi-hingga-tarik-tunai

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke