Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Naik, Kunjungan Turis Asing November Capai 153.200 Orang

Dibanding Oktober 2021, kunjungan meningkat 3,06 persen. Begitu pula jika dibandingkan dengan bulan November tahun 2020 yang naik sebesar 6,04 persen. Kendati naik, kunjungan ini masih jauh di bawah angka normal sebelum pandemi Covid-19.

"Perkembangan wisman ada kenaikan, tapi sangat tipis dan grafiknya landai. Dibanding tahun 2020 grafiknya berimpitan, artinya belum ada perbaikan signifikan terhadap tahun lalu. Begitu pula dibanding tahun 2019, grafiknya belum pulih dibanding kondisi normal," kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Senin (3/1/2022).

Belum normalnya kunjungan turis asing juga terlihat dari jumlah kumulatif sepanjang 2021.

Tercatat dari bulan Januari-November 2021, kunjungan turis asing hanya 1,48 juta orang. Angkanya lebih rendah dibanding periode yang sama tahun 2020, mencapai 3,9 juta. BPS mencatat ada penurunan sebesar 61,82 persen

"Memang tantangannya cukup tinggi untuk mengejar harapan mencapai (realiasi seperti) tahun sebelumnya. Butuh penanganan kesehatan yang paripurna sehingga tingkat kepercayaan global terhadap penanganan Covid-19 di Indonesia bagus dan mendorong kunjungan wisatawan," beber dia.

Menurut moda angkutan, kunjungan turis asing masih didominasi dengan angkutan darat. Turis yang datang dengan moda angkutan darat ini mencapai 99.700 orang atau 65,1 persen dari jumlah turis.

Sementara kunjungan menggunakan angkutan laut mencapai 33.600 atau 21,9 persen dari total turis, diikuti angkutan udara mencapai 19.900 atau 13 persen dari total turis secara keseluruhan.

BPS mencatat, penggunaan angkutan udara untuk kunjungan wisman ini meningkat 26,63 persen (mtm) dan 23,77 persen (yoy). Begitu pula untuk angkutan darat yang meningkat 6,12 persen (mtm) dan 14 persen (yoy).

Sedangkan angkutan laut menurun -13,79 persen (mtm) dan -17,93 persen (yoy).

"Secara kumulatif Januari-November 2021, pola penggunaan moda angkutan mirip dengan bulan November 2021, di mana angkutan darat (mendominasi dengan porsi) 64,5 persen (dari total turis), diikuti angkutan laut 27,5 persen, dan udara hanya 8 persen," ucapnya.

Adapun menurut kebangsaan, turis asing yang berkunjung ke Indonesia kebanyakan berasal dari Timor Leste. Turis dari Timor Leste yang berkunjung mencapai 81.700 orang atau 53,4 persen dari total turis.

Kemudian diikuti oleh turis dari Malaysia sebesar 26,3 persen atau 40.400 kunjungan, China 3,2 persen atau 4.900 kunjungan, dan negara lainnya 17,1 persen atau 26.200 kunjungan.

"Pada bulan November ini (turis dari) Timor Leste meningkat 5,54 persen (mtm), China menurun -10,16 persen, Malaysia menurun -18,64 persen. Turis dari negara lainnya meningkat 29,49 persen," pungkas Margo.

https://money.kompas.com/read/2022/01/03/133900726/naik-kunjungan-turis-asing-november-capai-153.200-orang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke