Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Presiden Bukalapak Beberkan Alasan Beli Saham Allo Bank Senilai Rp 1,19 Triliun

Melalui skema rights issue nantinya, Bukalapak akan membeli 2,49 miliar saham Allo Bank senilai Rp 1,19 triliun dengan mengambilalih sebagian hak dari Mega Corpora sebagai pemilik 90 persen saham bank digital tersebut saat ini.

Presiden Bukalapak Teddy Oetomo mengatakan, bank digital memerlukan ekosistem yang baik guna mendukung kinerja bisnisnya.

“Sehingga sewaktu dia melakukan scoring, sewaktu dia melakukan analisa teradap potensi customer-nya, itu tidak serta merta dari satu aspek,” ujar dia dalam acara Money Talks CNBC Indonesia, Kamis (6/1/2022).

Oleh karena itu, perusahaan e-commerce nasional itu memutuskan untuk menjadi investor Allo Bank. Apalagi, sejumlah perusahaan juga dikabarkan bakal jadi investor Allo Bank.

“Jika kita melihat bank digital lain di Indonesia, Bank Allo ini dengan transaksi ini menjadi sebuah bank yang memiliki ekosistem paling luas,” tutur Teddy.

Di industri keuangan, Allo Bank juga memiliki potensi ekosistem yang kuat, dengan kehadiran CT Corp, yang merupakan pemilik PT Bank Mega Tbk (MEGA) sampai Mega Insurance.

“Sponsornya (Allo Bank) sendiri itu memiliki sebuah pengalaman yang cukup mapan seperti kita tahu, memiliki pengalaman di perbankan,” kata Teddy.

Teddy berharap kehadiran Bukalapak dapat memberikan nilai lebih kepada para pemegang saham keseluruhan.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu Mega Corpora menekan perjanjian pengalihan hak 2,49 miliar hak dalam rights issue kepada Bukalapak. Setelah rights issue selesai, Bukalapak akan menggenggam 11,49 persen saham BBHI.

https://money.kompas.com/read/2022/01/06/161157826/presiden-bukalapak-beberkan-alasan-beli-saham-allo-bank-senilai-rp-119-triliun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke