Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Investasi Saham bagi Pemula dan Beberapa Tipsnya

JAKARTA, KOMPAS.com – Sebagian orang beranggapan bahwa investasi saham membutuhan modal besar dan hanya dapat diakses oleh kalangan tertentu saja. Padahal, investasi saham adalah bisa dilakukan oleh siapa saja dan bisa dengan modal awal yang kecil. 

Seiring perkembangan teknologi, cara investasi saham pun semakin mudah. Calon investor bisa membuka rekening saham dan melakukan jual beli saham lewat aplikasi yang disediakan oleh perusahaan sekuritas (aplikasi investasi saham).

Bagaimana cara investasi saham? 

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara investasi saham, alangkah baiknya mengenal terlebih dahulu apa itu saham dan untung ruginya. 

Secara sederhana, saham adalah bukti kepemilikan suatu perusahaan yang merupakan klaim atas penghasilan dan kekayaan perseroan. Saham adalah salah satu instrumen investasi untuk jangka panjang.

Pemilik saham berhak mendapatkan pembagian hasil dari perusahaan sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya. Jika seseorang membeli saham perusahaan, maka dia menjadi pemilik perusahaan tersebut sesuai dengan proporsi kepemilikan sahamnya.

Untung rugi investasi saham

Dikutip dari laman idx.co.id, secara umum keuntungan yang diperoleh investor dengan membeli saham atau keuntungan investasi saham adalah mendapatkan dividen dan capital gain.

Dividen adalah pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan dan berasal dari keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Sedangkan capital gain adalah didapatkan investor ketika menjual saham lebih tinggi dari harga aslinya.

Dengan kata lain, capital gain adalah selisih antara harga beli dan harga jual suatu saham. Capital gain terbentuk dengan adanya aktivitas perdagangan saham di pasar sekunder.

Sementara risiko dari investasi saham adalah capital loss (kebalikan dari capital gain) dan risiko likuidasi.

Capital loss adalah suatu kondisi dimana investor menjual saham lebih rendah dari harga beli. Sedangkan risiko likuidasi apabila perusahaan yang sahamnya dimiliki, dinyatakan bangkrut oleh pengadilan, atau perusahaan tersebut dibubarkan.

Cara investasi saham bagi pemula

Saat ini, cara investasi saham cukup mudah. Beberapa perusahaan sekuritas sudah menyediakan platform jual beli saham (aplikasi investasi saham), termasuk tahapan cara membeli saham bagi pemula atau cara membeli saham perusahaan bagi masyarakat awam.

Perusahaan sekuritas adalah perusahaan yang telah mendapat izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk dapat melakukan kegiatan sebagai perantara perdagangan efek (broker).

Adapun langkah-langkah atau cara memulai investasi saham adalah sebagai berikut:

Sebagai catatan, minimum pembelian saham adalah 1 lot. Menurut aturan BEI, 1 lot setara dengan 100 lembar saham. Jika harga saham A adalah Rp 100, maka Anda harus menyiapkan dana minimal Rp 100.000.

Untuk diketahui, rekening dana investor (RDI) atau rekening dana nasabah (RDN) adalah rekening di bank atas nama investor yang terpisah dari rekening sekuritas yang digunakan untuk keperluan transaksi jual beli saham oleh investor.

Tips dan strategi dalam investasi saham

Dikutip dari laman sikapiuangmu.ojk.go.id, pengetahuan awal mengenai dunia investasi saham, bisa dimulai dari pengetahuan dasar, yaitu kapan harus membeli dan kapan harus menjual saham.

Mengenai kapan waktu yang tepat untuk membeli saham, bisa dilihat dari dua hal yaitu berdasarkan analisis fundamental dan teknikal.

Analisis fundamental adalah mengacu pada analisa melalui pendekatan kondisi ekonomi, politik, atau bahkan melihat tren perkembangan usaha yang ada. Analisis fundamental salah satunya bisa dilihat dari laporan keuangan perusahaan.

Sementara analisa teknikal adalah analisa saham melalui pendekatan pergerakan saham itu sendiri pada suatu rentang waktu, termasuk didalamnya adalah harga dan fluktuasinya, serta informasi mengenai titik tertinggi dan terendah dari suatu saham.

Perlu diingat, harga disini bukan semata-mata harga yang murah, tapi harga saham dari perusahaan yang pantas untuk dibeli.

Selanjutnya, terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli saham. Misalnya profil dan tingkat likuiditas perusahaan, fluktuasi di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), tren market, Return of Equity (ROE) atau laba dari investasi pemegang saham di perusahaan tersebut, sales atau penjualan, dan Earning per Share (EPS) Growth.

Selain memperhatikan poin-poin penting di atas, strategi juga menjadi salah satu hal penting. Terdapat 3 strategi dalam membeli saham yaitu:

  • Buy On Weakness yaitu membeli ketika harga saham sudah turun ke level tertentu yang aman untuk dibeli.
  • Buy If/On Breakout yaitu membeli ketika harga saham berhasil menembus level tertentu atau naik menembus resistance (level tertingginya).
  • Buy on Retracement yaitu membeli saham setelah terjadi breakout atau harga bawah. Saham yang berhasil breakout pada umumnya akan langsung mengalami kenaikan yang kencang,

Setelah mengetahui kapan harus membeli saham, investor juga harus paham kapan waktu yang tepat untuk menjual saham yang dimiliki.

Waktu yang tepat dalam menentukan saat untuk menjual saham adalah tentunya ketika harga sedang naik atau disebut juga profit taking.

Itulah informasi seputar cara investasi saham, strategi jual beli saham bagi pemula. Saat ini, cara investasi saham cukup mudah karena pembukaan rekening sampai transaksi jual beli saham sudah bisa dilakukan secara online.

https://money.kompas.com/read/2022/01/29/214224926/cara-investasi-saham-bagi-pemula-dan-beberapa-tipsnya

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pergerakan Masyarakat di Jabodetabek Selama Nataru Diprediksi Hampir 15 Juta Orang

Pergerakan Masyarakat di Jabodetabek Selama Nataru Diprediksi Hampir 15 Juta Orang

Whats New
Badan Supervisi Mau Dibawa Kemana?

Badan Supervisi Mau Dibawa Kemana?

Whats New
Ingat, Diskon Tiket Kereta Promo 12.12 Bisa Dibeli Mulai Besok

Ingat, Diskon Tiket Kereta Promo 12.12 Bisa Dibeli Mulai Besok

Whats New
Kata Menhub soal Penambahan Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Kopo

Kata Menhub soal Penambahan Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Kopo

Whats New
Ganjar Sebut IKN Tak Harus Andalkan Investor, Pengamat: Kalau Saling Menunggu, Ya Tidak Jadi Dibangun...

Ganjar Sebut IKN Tak Harus Andalkan Investor, Pengamat: Kalau Saling Menunggu, Ya Tidak Jadi Dibangun...

Whats New
Di Hadapan Pengusaha, Anies Baswedan: BUMN Tidak Boleh Mematikan Swasta...

Di Hadapan Pengusaha, Anies Baswedan: BUMN Tidak Boleh Mematikan Swasta...

Whats New
Dipicu Diskon, Penjualan Eceran Meningkat hingga November 2023

Dipicu Diskon, Penjualan Eceran Meningkat hingga November 2023

Whats New
TikTok Shop “Come Back”, Pelanggan Sudah Bisa Belanja 12.12

TikTok Shop “Come Back”, Pelanggan Sudah Bisa Belanja 12.12

Whats New
Saham GOTO Malah Anjlok Setelah TikTok Resmi Masuk Tokopedia, Ini Sebabnya Kata Analis

Saham GOTO Malah Anjlok Setelah TikTok Resmi Masuk Tokopedia, Ini Sebabnya Kata Analis

Whats New
Per November 2023, Pemerintah Kantongi Rp 16,24 Triliun dari Pajak Digital

Per November 2023, Pemerintah Kantongi Rp 16,24 Triliun dari Pajak Digital

Whats New
TikTok Shop Buka Lagi, Manajemen Surati Mantan 'Seller' untuk Kembali Berjualan

TikTok Shop Buka Lagi, Manajemen Surati Mantan "Seller" untuk Kembali Berjualan

Whats New
Wujudkan Indonesia Maju 2045, PT PII Dukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia melalui Skema Creative Financing

Wujudkan Indonesia Maju 2045, PT PII Dukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia melalui Skema Creative Financing

Whats New
TikTok-GoTo Resmi Berkongsi, Menkop: Jangan Jual Barang Impor Ilegal

TikTok-GoTo Resmi Berkongsi, Menkop: Jangan Jual Barang Impor Ilegal

Whats New
Cak Imin Kritik Kartu Prakerja, Manajemen: Kita Tidak Melatih Orang Menonton YouTube

Cak Imin Kritik Kartu Prakerja, Manajemen: Kita Tidak Melatih Orang Menonton YouTube

Whats New
Efisiensi Logistik lewat Teknologi Digital, Manfaat dan Tantangannya

Efisiensi Logistik lewat Teknologi Digital, Manfaat dan Tantangannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke