Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mau Investasi Emas? Simak Keuntungan dan Kerugiannya

JAKARTA, KOMPAS – Investasi emas hingga saat ini masih menjadi pilihan banyak investor karena dianggap paling aman (safe haven). Bagi investor pemula yang ingin menghindari risiko tinggi, maka investasi emas bisa menjadi pilihan pas.

Investasi emas juga tergolong jenis investasi yang mudah untuk dilakukan. Siapa pun bisa mulai berinvestasi di logam mulia emas meski dengan modal yang terbatas. Karena saat ini sudah banyak platform yang menawarkan produk tabungan emas.

Emas termasuk ke dalam jenis investasi yang rendah risiko (low risk). Pasalnya, pergerakan harga emas yang cenderung mengikuti laju inflasi. Semakin tinggi laju inflasi, biasanya harga emas akan mengalami kenaikan.

Di sisi lain, emas sering kali menjadi pilihan investor ketika ekonomi sedang tidak menentu. Alasannya karena nilai emas tetap terjaga meski terjadi inflasi atau deflasi. Nilai emas juga tetap terjaga meski terjadi krisis ekonomi atau perang. Selain itu, permintaan akan emas tidak berkurang meski ketersediaan emas terbatas.

Sebelum memulai investasi emas, ada baiknya Anda mempelajari seluk beluk tentang emas terlebih dahulu. Misalnya dengan mengenali apa saja keuntungan dan kerugian yang akan didapatkan dari investasi emas.

Lantas apa saja keuntungan dan kerugian dari investasi emas (untung rugi investasi emas)?

Keuntungan investasi emas

Dikutip dari laman Gramedia.com, ada beberapa keuntungan yang akan didapatkan dari investasi emas. Berikut penjelasannya:

1. Emas bisa jadi alat tukar

Keuntungan pertama dari investasi emas adalah berguna dalam keadaan ekonomi yang tidak menentu. Ketika sedang terjadi situasi krisis, Anda bisa menggunakan emas sebagai alat tukar. Seperti disebutkan sebelumnya bahwa emas adalah jenis aset yang tidak terpengaruh oleh inflasi.

2. Emas jadi dana darurat

Keuntungan lain dari investasi emas adalah bisa digunakan untuk dana darurat. Selain tidak akan terdampak dari adanya inflasi, emas juga bisa disetarakan. Ketika terjadinya inflasi, emas dan uang tunai dapat disetarakan.

Menabung atau menginvestasikan emas juga akan lebih mudah dijadikan alat pembayaran ketika sedang terjadi krisis ekonomi.

4. Tidak ada potongan bunga

Keuntungan selanjutnya dari investasi atau menabung emas adalah tidak ada bunga. Meskipun beberapa tabungan emas menerapkan sistem bunga, tetapi ada juga yang tidak menggunakan bunga. Contohnya di Pegadaian, orang yang memiliki tabungan emas tidak akan mengalami potongan karena bunga. Hanya ada biaya administrasi saja.

5. Emas sebagai lindung nilai dari inflasi

Keuntungan lain dari investasi emas adalah mengenai keamanannya. Orang yang berinvestasi emas memiliki tingkat keamanan lebih tinggi daripada investasi lainnya.

Dikatakan lebih aman karena mampu terhindar dari sebuah inflasi dan suku bunga yang terbilang tinggi. Fluktuasi emas tidak akan seekstrem fluktuasi investasi saham maupun mata uang kripto.

Selama terjadinya inflasi, emas bisa memberikan investasi lebih stabil daripada uang tunai. Emas bisa menjadi sarana lindung nilai (hedging) atas harta atau kekayaan yang dimiliki investor.

6. Emas mudah dicairkan

Keuntungan investasi emas berikutnya adalah mudah dicairkan. Berbeda dengan investasi lainnya yang sifatnya cenderung lebih sulit dicairkan, atau bahkan hanya dapat diklaim pada situasi-situasi tertentu saja.

Investasi emas memberikan keleluasaan bagi para investor atau pemegang investasi. Karena emas dapat dicairkan dalam bentuk uang tunai dengan cara yang lebih mudah.

7. Harga emas cenderung naik setiap tahun

Investasi emas dapat dikatakan melindungi nilai kekayaan. Pasalnya, harga emas yang cenderung naik dari tahun ke tahun. Sebuah perlindungan investasi emas terhadap kekayaan yang dimiliki oleh seseorang dapat dicerminkan dari harganya yang selalu terbilang stabil.

8. Emas dapat dibeli sesuai keinginan

Kelebihan lain dari investasi emas adalah Anda dapat membelinya sesuai keinginan. Artinya, Anda tidak harus membeli dalam jumlah yang besar. Anda bisa membeli emas dalam bentuk emas perhiasan, emas batangan atau logam mulia, emas muda atau emas tua sebagai aset investasi.

9. Emas sebagai diversifikasi investasi

Diversifikasi merupakan salah satu kunci utama kesuksesan investasi jangka panjang. Umumnya, diversifikasi diperlukan untuk memperkecil risiko keseluruhan dari investasi.

Emas dapat memberikan alternatif cara bagi investor untuk diversifikasi investasi secara efektif dan bermanfaat. Terlebih harga emas sering mengalami pergerakan yang berlawanan dengan pergerakan pasar saham dan nilai mata uang.

Kerugian investasi emas

Selain memiliki kelebihan, investasi emas juga memiliki kelemahan yang dapat menyebabkan kerugian. Berikut ini adalah kelemahan dari investasi emas:

1. Risiko kehilangan emas

Risiko pertama dan terbesar dari investasi emas adalah risiko kehilangan. Terutama jika emas yang dijadikan investasi berupa perhiasan dan digunakan dalam aktivitas sehari-hari.

Hal yang dapat terjadi dari risiko kehilangan ini adalah adanya tindak kriminal berupa pencurian atau perampokan. Hal itu biasanya terjadi karena emas perhiasan yang digunakan cukup banyak dan terlihat mencolok.

Emas batangan juga rawan dan berisiko mengalami kehilangan. Untuk mengatasi hal ini, ada beberapa investor yang memilih untuk mengeluarkan dana lebih untuk menyewa safe deposit box. Sebuah fasilitas yang berfungsi untuk menyimpan berkas-berkas ataupun barang bernilai tinggi.

2. Harga emas fluktuatif

Harga emas yang naik turun (fluktuatif) juga menjadi kelemahan dari investasi ini. Meskipun harga emas cenderung meningkat, tetapi yang perlu diingat adalah kenaikan itu tidak terjadi setiap hari. Selain itu, kenaikan harga emas juga tidak terjadi dalam waktu yang cepat.

Terkadang, emas juga akan mengalami penurunan terhadap harga jualnya. Perubahan-perubahan harga emas ini sering berdampak pada sulitnya investor emas dalam menghitung nilai dari investasi emas yang dimiliki di masa yang akan datang.

3. Dampak kecil terhadap ekonomi riil

Kelemahan selanjutnya dari investasi emas adalah tidak dapat memberikan kontribusi positif. Jika Anda memiliki berinvestasi melalui emas, Anda tidak dapat berkontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi secara riil. Hal ini karena keuntungan yang dimiliki karena investasi emas cenderung digunakan untuk kepentingan pribadi.

Meskipun ada beberapa investor emas menggunakan keuntungan investasi ini untuk kebutuhan suatu pembelanjaan. Pembelanjaan tersebut sebagai indikator dari pertumbuhan ekonomi.

4. Emas sifatnya investasi jangka panjang

Investasi emas adalah investasi yang tidak cocok jika ingin mencari keuntungan dalam jangka waktu yang singkat. Fluktuasi harga emang yang terbilang besar tidak menjadi sebuah jaminan, seorang investor akan mendapat keuntungan dalam waktu yang cepat.

Kecenderungan harga emas naik adalah proses yang memakan waktu lama. Ini berarti, untuk mendapatkan keuntungan dari selisih antara harga beli dan harga jual yang tinggi tidak langsung bisa didapatkan dalam waktu yang cepat.

5. Kenaikan harga emas lambat

Kelemahan dari investasi emas selanjutnya adalah harga emas yang lambat. Harga emang memang cenderung mengalami peningkatan ketika keadaan ekonomi dalam keadaan yang tidak stabil. Tetapi, bisa saja pada waktu tersebut terjadi sebuah inflasi yang menyebabkan kenaikan sekaligus penurunan harga emas.

Ketika kondisi inflasi terjadi jauh lebih tinggi daripada yang diperkirakan oleh masyarakat, itu tidak menutup kemungkinan bahwa harga emas juga akan menjadi jauh lebih tinggi. Namun begitu pula sebaliknya.

6. Biaya titip emas dan administrasi

Kelemahan dari investasi emas juga terdapat biaya lain yang harus dikeluarkan. Jika Anda ingin membuka tabungan emas atau berinvestasi emas, Anda perlu memperhatikan transaksi yang dilakukan pertama kali. Biasanya, Anda akan dikenakan biaya penitipan emas. Biaya penitipan emas ini juga memiliki batas-batas waktu tertentu.

Ketika masa berlaku dari penitipan itu sudah habis, maka otomatis akan terjadi perpanjangan penitipan. Perpanjangan itu dengan cara memotong saldo yang ada di tabungan emas tersebut.

Selain itu, setiap pembelian emas juga akan dikenakan biaya administrasi. Layanan penjual jasa emas biasanya akan meminta biaya berupa biaya administrasi sebagai jasa dari mereka.

Demikian informasi seputar keuntungan dan kerugian dari investasi emas. Sebelum memulai investasi emas, ada baiknya Anda mempelajari semua hal yang berkaitan dengan emas agar mendapatkan keuntungan maksimal.

https://money.kompas.com/read/2022/02/13/203103026/mau-investasi-emas-simak-keuntungan-dan-kerugiannya

Terkini Lainnya

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke