“Muatan batu bara sebanyak kurang lebih 10.400 metrik ton (MT) tersebut adalah milik salah satu mitra jangka panjang Perseroan (melalui kerja sama) yang telah dimulai sejak tahun 2011 dan telah diperpanjang untuk 10 tahun ke depan,” kata Operations Director HAIS Soma Ariyaka dalam siaran pers, Selasa (8/3/2022).
Soma mengatakan, perpanjangan kerja sama ini memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan bisnis kargo HAIS pada 2022 yang ditargetkan untuk tumbuh antara 5 persen sampai dengan 10 persen.
“Ini sekaligus merupakan Langkah awal yang sangat baik bagi HAIS untuk terus maju dan berkembang, serta memantapkan langkah sebagai perusahaan pelayaran dan logistik yang amanah di dunia pelayaran nasional maupun internasional," kata dia.
Sepanjang 2021, HAIS memperoleh total 7,4 juta MT kargo. Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak perusahaan asal Kalimantan Selatan (Kalsel) itu memulai operasionalnya.
Saat ini, HAIS memiliki dan mengoperasikan 12 set kapal tunda dan tongkang dengan kapasitas angkut bervariasi mulai dari 7.500 – 10.000 MT, yang kesemuanya berada dalam kondisi prima.
HAIS merupakan salah satu perusahaan logistic terintegrasi di Indonesia yang berada di bawah naungan Hasnur Group. Perseroan telah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada 1 September 2021.
https://money.kompas.com/read/2022/03/08/131143826/perusahaan-asal-kalsel-ini-bakal-angkut-kargo-ke-vietnam-hingga-10-tahun-ke