Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Potensi Gencatan Senjata Rusia-Ukraina, Harga Emas Dunia Merosot 2 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga emas dunia memperpanjang tren penurunan pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu pagi) dipicu pembicaraan gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina, yang membuat permintaan investor terhadap emas sebagai aset aman (safe haven) berkurang.

Selain itu, ekspektasi kenaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve (The Fed) pada pekan ini untuk pertama kalinya dalam tiga tahun turut menambah tekanan pada harga emas.

Mengutip CNBC, Rabu (16/3/2022), harga emas dunia di pasar spot turun 1,8 persen menjadi di level 1.916,01 dollar AS per troy ounce. Sementara harga emas berjangka Comex New York Exchange turun 2,2 persen menjadi di level 1.917,7 dollar AS per troy ounce.

"Beberapa harapan samar bahwa pembicaraan antara Ukraina dan Rusia entah bagaimana dapat menyebabkan de-eskalasi (perang), telah mempengaruhi permintaan safe-haven emas," ujar Analis Senior ActivTrades, Ricardo Evangelista.

Negosiator Rusia dan Ukraina sudah melakukan perundingan pada akhir pekan kemarin dan berlanjut pada Senin. Negosiasi itu disebut menunjukkan kemungkinan adanya hasil positif dalam beberapa hari ke depan.

Sementara itu, dalam Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada 15-16 Maret 2022, pasar memperkirakan The Fed akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps).

Ekspetasi itu membuat imbal hasil Treasury AS 10-tahun naik. Patokan imbal hasil Treasury AS 10-tahun tercatat mencapai 2,09 persen pada Senin pagi kemarin, yang sekaliguas menjadi titik tertinggi sejak Juli 2019.

Peningkatan imbal hasil Treasury AS pun memberikan tekanan pada harga emas. Seperti diketahui, kenaikan suku bunga akan menekan nilai emas yang tidak memberikan imbal hasil seperti instrumen investasi lainnya.

“Pergerakan kenaikan suku bunga pertama dari AS cukup sering menandakan titik rendah emas. Jadi kita akan melihat sinyal seperti apa yang The Fed kirim, dan seberapa hawkish pernyataan mereka, yang mungkin akan menentukan prospek jangka pendek, ” kata Analis Saxo Bank, Ole Hansen.

https://money.kompas.com/read/2022/03/16/104000426/potensi-gencatan-senjata-rusia-ukraina-harga-emas-dunia-merosot-2-persen-

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+