Selama Gelaran MotoGP Mandalika, Bandara Lombok Terapkan Tarif Parkir "Flat"

VP Corporate Secretary Angkasa Pura I Handy Heryudhitiawan mengatakan, tarif parkir ini untuk mendukung pelaksanaan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Dengan demikian, di luar periode tersebut tarif parkir akan kembali normal.

"Selama periode pelaksanaan MotoGP di Bandara Internasional Lombok kami memberlakukan kebijakan tarif flat," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (18/3/2022).

Tarif parkir flat diterapkan untuk mengantisipasi kemacetan di pintu keluar Bandara Lombok karena memudahkan arus keluar.

Selain itu, tarif parkir ini hanya berlaku sekali masuk atau tanpa batasan waktu, sehingga dapat mengurangi kepadatan kendaraan yang keluar membawa penumpang.

"Kebijakan ini merupakan bagian dari rencana operasional kami untuk menghindari terjadinya penumpukan kendaraan atau kemacetan saat keluar bandara," ucapnya.

Dengan adanya kebijakan tersebut, tarif masuk pelataran dan parkir yang akan diterapkan menggunakan tarif flat berlaku kepada pengguna parkir reguler atau non-berlangganan.

Adapun tarif masuk pelataran dan parkir kendaraan di Bandara Lombok selama 17-22 Maret 2022 adalah sebesar Rp 8.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 15.000 untuk kendaraan roda empat.

"Untuk proses pembayaran tarif parkir dilakukan secara langsung pada pintu masuk," kata dia.

Dia mencatat adanya kenaikan jumlah penumpang di Bandara yang sudah terjadi sejak Kamis (17/3/2022) kemarin karena perhelatan MotoGP 2022.

"Tercatat kami melayani hingga 8.241 penumpang atau meningkat hingga 134 persen jika dibandingkan dengan penerbangan pada masa pandemi dan sebelum gelaran event MotoGP yang hanya berkisar 3.500 penumpang setiap harinya," tutur dia.

Untuk trafik penerbangan pada 17 Maret 2022 mencapai 76 penerbangan, di mana penerbangan terbanyak berasal dari Jakarta dengan 19 penerbangan dan Surabaya serta Bali masing-masing dengan 7 penerbangan.

Berdasarkan data Angkasa Pura I pada periode 17-22 Maret 2022, jumlah penerbangan di Bandara Lombok mencapai 609 penerbangan, terdiri dari 283 penerbangan reguler dan 326 penerbangan ireguler seperti charter dan extra flight.