Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Ditutup di Level 7.049,68, Net Buy Asing Capai Rp 1,8 Triliun

IHSG ditutup naik 53,57 poin (0,77 persen) ke level 7.049,68. Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 1,8 triliun pada perdagangan hari ini.

Melansir RTI, terdapat 268 saham yang hijau, 242 saham merah, dan 176 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp 15,18 triliun dengan volume 30,9 miliar saham.

Bank Rakyat Indonesia (BBRI) mencatatkan net buy asing tertinggi sebesar Rp 499,1 miliar. Saham BMRI menguat 1,7 persen di level Rp 4.730 per saham. Adapun total transaksi BBRI hari ini mencapai Rp 969,8 miliar dengan volume 206,3 juta saham.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Mandiri (BMRI) sebesar Rp 398,7 miliar. BMRI selama sesi II perdagangan naik 1,9 persen di level Rp 7.925 per saham. BMRI juga mencatatkan total transaksi Rp 828,5 miliar dengan volume 105,5 juta saham.

Selain itu, Bank Negara Indonesia (BBNI) juga mencatatkan aksi beli bersih asing tertinggi selanjutnya sebesar Rp 189 miliar. Saham BBNI berada di level Rp 8.225 per saham atau bertambah 1,8 persen. Adapun volume perdagangan BBNI mencapai 45,7 juta saham dengan total transaksi Rp 371,9 miliar.

Sementara itu, saham yang menopang indeks dipimpin oleh Bukalapak (BUKA) yang meroket 9,2 persen di level Rp 330 per saham, Aneka Tambang (ANTM) yang naik 5,6 persen di level Rp 2.640 per saham, dan Merdeka Copper Gold (MDKA) yang naik 4,6 persen di level Rp 4.750 per saham.

Sedangkan saham–saham yang menahan indeks hari ini antara lain MNC Kapital Indonesia (BCAP) yang ambles 6,7 persen di level Rp 302 per saham, Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) turun 4,4 persen menjadi Rp 760 per saham, dan Matahari Putra Prima (MPPA) turun 3,8 persen di level Rp 402 per saham.

Adapun bursa Asia mixed, dengan kenaikan Strait Times 0,9 persen, dan Nikkei 0,25 persen, Shanghai Komposit melemah 0,63 persen, dan Hang Seng Hong Kong terkoreksi 0,9 persen.

Sementara itu bursa Eropa hijau dengan kenaikan FTSE 0,25 persen, dan Xetra Dax 0,39 persen.

Berbeda dengan IHSG, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot justru melemah. Berdasarkan data Bloomberg, mata uang garuda berada di level Rp 14.352 per dollar AS, turun 5 poin atau 0,03 persen.

Sedangkan berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.361 per dollar AS pada Kamis (24/3/2022), atau melemah dibandingkan sebelumnya yang ada di level Rp 14.351 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/03/24/154623826/ihsg-ditutup-di-level-704968-net-buy-asing-capai-rp-18-triliun

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke