Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kementan Klaim Pertanian di Lampung Selatan Berkembang Pesat Berkat Irigasi Perpompaan

KOMPAS.com – Dalam siaran persnya Senin (4/4/2022), Kementerian Pertanian (Kementan) mengklaim bahwa sektor pertanian di Lampung Selatan mengalami perkembangan yang cukup pesat berkat program irigasi perpompaan.

Adapun program tersebut direalisasikan Direktorat Jenderal (Ditjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan.

Salah satu kelompok tani di Lampung Selatan yang mendapat bantuan program irigasi perpompaan adalah Kelompok Tani Karya Lestari di Desa Karang Rejo, Kecamatan Jati Agung.

Direktur Irigasi Ditjen PSP Kementan Rahmanto mengatakan, irigasi perpompaan di kelompok tersebut diselenggarakan untuk menjaga tingkat kesejahteraan petani.

“Kementan akan terus memastikan air selalu tersedia untuk mendukung produksi pertanian, salah satunya melalui irigasi perpipaan,” tutur Rahmanto dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Ia mengatakan, irigasi perpompaan sangat memudahkan petani dalam sistem pengairan. Sebab, irigasi perpompaan yang dijalankan berasal dari aspirasi masyarakat yang mempunyai nilai tambah untuk menyejahterakan masyarakat.

“Kunci utama irigasi perpompaan yakni adanya sumber air dengan memanfaatkannya melalui pompa ini maka lahan kami dapat terairi dengan baik,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, irigasi perpompaan merupakan program pengairan di lahan pertanian. Hal ini dilakukan agar budidaya pertanian yang dilakukan petani dapat berkembang dengan lebih baik.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, jenis irigasi yang dikembangkan oleh Kementan adalah irigasi perpompaan dan perpipaan.

Ia mengatakan, tujuan dari program itu adalah untuk memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai suplesi air irigasi untuk komoditas tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, serta budidaya ternak. Hal ini dapat dilakukan baik di daerah irigasi maupun nondaerah irigasi.

“Manfaat dari program itu untuk meningkatkan intesitas pertanaman dan atau luas areal tanam, meningkatkan produktivitas pertanian, pendapatan, dan kesejahteraan petani,” jelas Mentan SYL.

Direktur Jenderal (Dirjen) PSP Kementan Ali Jamil juga menambahkan, irigasi perpompaan dapat menjadi solusi di saat musim kemarau.

“Ketersediaan air masih belum merata di beberapa tempat, apalagi khususnya untuk petani yang berada di luar areal sistem irigasi, program ini menjadi alternatif untuk penyediaan air di musim kemarau,” ungkap Ali.

Selain itu, ia berharap masyarakat dapat menjaga dan memaksimalkan fungsi irigasi perpipaan agar produktivitas dan pendapatan meningkat.

“Bukan hanya untuk produktivitas saja, tetapi pendapatan para petani juga semakin meningkat,” katanya.

Menurut Ali, pengelolaan air irigasi harus dilakukan dari hulu sampai ke hilir. Sebab, tidak berfungsi atau rusaknya salah satu bangunan infrastruktur irigasi akan memengaruhi kerja sistem irigasi.

“Air irigasi harus dari hulu sampai ke hilir, apabila tidak, maka akan berakibat efisiensi dan efektivitas irigasi akan berkurang,” ujar Ali.

Tak hanya itu, keberhasilan dari kegiatan pengembangan irigasi perpompaan juga harus ditopang oleh seluruh peran dari pelaksana pusat hingga ke pelaksana daerah.

“Pembinaan dan bimbingan secara terus menerus oleh dinas lingkup pertanian harus dioptimalkan sehingga irigasi ini akan berhasil dan terjaga,” tutur Ali.

https://money.kompas.com/read/2022/04/04/202000726/kementan-klaim-pertanian-di-lampung-selatan-berkembang-pesat-berkat-irigasi

Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke