Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Peluang Ramadhan, UMKM Bisa Dapat Pinjaman Modal untuk Pengembangan Usaha Hanya lewat Smartphone

KOMPAS.com - PT Pasar Dana Pinjaman (Danamas) resmi menghadirkan aplikasi Lancar by Danamas berbasis Android dan iOS pada Jumat (8/4/2022).

Peluncuran itu ditujukan untuk mengatasi rendahnya tingkat permodalan di Indonesia, khususnya pada segmen pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Lewat aplikasi yang diluncurkan, pelaku UMKM berpeluang mendapat akses permodalan secara aman, mudah, dan cepat hanya lewat smartphone.

“Alasan utama kami terus berinovasi, dan menghadirkan Lancar by Danamas adalah untuk mendorong inklusi keuangan bagi jutaan rakyat Indonesia, baik dari individual maupun usaha kecil dan menengah, melalui pelayanan yang tepat waktu, transparan dan modal yang terjangkau” tutur CEO Danamas Joyce Andries dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (11/4/2022).

Joyce melanjutkan, peluncuran bertepatan dengan Ramadhan juga jadi motivasi bagi UMKM yang ingin mencari potensi bisnis selama bulan suci.

Seperti diketahui, volume penjualan pada Ramadhan biasanya meningkat. Hal ini membuat para pelaku UMKM harus mempersiapkan stok barang lebih banyak.

Untuk mengakomodasi hal itu, Lancar by Danamas menghadirkan promo “Lancarin Ramadan” untuk calon peminjam yang mengirimkan dokumen atau sertifikat properti melalui aplikasi atau website www.lancar.id.

Hal itu dilakukan agar UMKM terpacu untuk mengakses program pinjaman pembiayaan dengan tujuan mengembangkan usaha.

Solusi bagi masyarakat

Joyce menjelaskan bahwa dana pinjaman Lancar by Danamas bisa dijadikan solusi bagi masyarakat yang membutuhkan dana. Apalagi, pinjaman ini bisa diikuti oleh individu atau lembaga secara online, tanpa harus tatap muka.

“Prosesnya cepat, limit pinjaman besar, dan yang terpenting aman karena kami terdaftar serta berizin oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ujarnya.

Srbagai informasi, Danamas berada di bawah naungan Sinarmas Financial Service. Saat ini, pinjaman modal yang dapat diakses masyarakat mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 2 miliar dengan agunan properti seperti ruko, rumah, dan apartemen.

Hadirnya aplikasi pinjaman bisnis tersebut juga memungkinkan pengajuan modal yang lebih cepat kapan pun dan di mana pun.

Peminjam cukup mengunduh dan membuka aplikasi ataupun website. Setelah itu, pengguna mengisi data dan melakukan verifikasi, serta mengunggah dokumen pendukung lainnya, seperti sertifikat, bukti Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Pinjaman akan segera dicairkan maksimal 24 jam setelah pengajuan disetujui.

https://money.kompas.com/read/2022/04/11/161900926/peluang-ramadhan-umkm-bisa-dapat-pinjaman-modal-untuk-pengembangan-usaha-hanya

Terkini Lainnya

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke