Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelanggan Platform Jual Beli Aset Kripto Luno Tumbuh 83 Persen di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Platform jual beli aset kripto global Luno melaporkan pertumbuhan jumlah pelanggan di Indonesia sebesar 83 persen sepanjang tahun 2021. Pencapaian ini meningkat hampir dua kali lipat dari jumlah pelanggan di Indonesia.

Country Manager Luno Indonesia Jay Jayawijayaningtiyas mengatakan, pertumbuhan jumlah pelanggan yang pesat ini menunjukkan minat masyarakat Indonesia yang tinggi untuk berinvestasi aset kripto secara mudah dan di platform yang terpercaya.

"Luno sebagai perusahaan platform jual beli aset kripto hanya menawarkan aset kripto kategori blue chip yang relatif lebih aman dan sudah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti)," kata dia dalam siaran pers Rabu (13/4/2022).

"Hal ini sejalan dengan komitmen kami, memastikan pelanggan mendapatkan akses yang mudah, aman dan terpercaya saat berinvestasi aset kripto. Komitmen tersebut tentunya didukung dengan memberikan edukasi dan panduan secara berkelanjutan agar masyarakat Indonesia merasa aman dan percaya diri memulai investasi aset kripto,” imbuh dia.

Berdasarkan catatannya, Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar Luno. Rata-rata deposit pertama dari pelanggan di Indonesia mencapai Rp 500,000 pada saat pembukaan akun baru. Pun, pelanggan di Indonesia cenderung bertahan selama 6 bulan. Sementara, 50 persen dari pelanggan Indonesia membeli aset Bitcoin.

Sementara itu, CEO dan Co-Founder Luno Marcus Swanepoel mengatakan, saat ini platform Luno telah mencapai 10 juta pelanggan dalam 6 bulan.

Padahal, tercatat tahun lalu pertumbuhan jumlah pelanggan global mencapai 35 persen secara tahunan.

Ia mengatakan, sejak mencatatkan peningkatan kapitalisasi pasar tertinggi pada November 2021 sebesar Rp 43,09 triliun, pasar kripto turun ke level terendah pada Januari 2022. Namun, Luno berhasil tumbuh kembali dengan nilai sekitar Rp 28,73 triliun pada Maret 2022.

Ke depan, Luno menargetkan dapat menghadirkan aset kripto ke lebih dari satu miliar pelanggan pada tahun 2030.

"Diperkirakan ada 300 juta orang yang menggunakan aset kripto di seluruh dunia pada Maret 2022. Angka tersebut diperkirakan akan tumbuh seiring ekosistem aset kripto yang semakin terbentuk dan menjangkau pasar global. Misi kami adalah membuat investasi kripto jadi mudah untuk siapa saja. Pencapaian besar kami dalam menembus 10 juta pelanggan menunjukkan bahwa kami berada di garda depan dalam transisi menuju pembangunan sistem keuangan yang lebih baik dan adil untuk dunia,” kata dia.

Pencapaian yang terjadi selama 12 bulan terakhir juga didorong oleh peluncuran Luno Expeditions.

Itu merupakan unit investasi (venture capital) global khusus bagi pengusaha kripto/Web3 dan fintech terbaik di seluruh dunia yang berada di tahap pendanaan awal.

Selain itu, Luno juga menambahkan dua aset kripto terbaru yaitu Chainlink (LINK) dan Uniswap (UNI) yang kini tersedia di platform-nya.

https://money.kompas.com/read/2022/04/13/151500226/pelanggan-platform-jual-beli-aset-kripto-luno-tumbuh-83-persen-di-indonesia

Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke