Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Proyek Migas Milik Petronas di Ketapang Jatim Hasilkan 12.500 Barrel Minyak Per Hari

Pengeboran ini berhasil dilakukan pada 30 September 2021, dengan kedalaman mencapai 1.890 meter.

Dengan demikian, proyek Bukit Tua Phase-2B berhasil mengalirkan produksi perdananya atau onstream dengan kapasitas produksi minyak sebesar 12.500 barrel minyak per hari (BOPD) dan gas sebesar 30 juta kaki kubik per hari (MMSCFD). Hasil produksi tersebut didapatkan dari lima sumur pengembangan. 

Sebagai informasi, Bukit Tua Phase-2B merupakan proyek pengeboran sumur pengembangan yang keempat.  Beberapa proyek sebelumnya yakni Bukit Tua Phase-1, Phase-2A dan Phase-3.

PC Ketapang Ltd. dan PC Ketapang II Ltd sebagai operator memegang 80 persen hak partisipasi, sedangkan 20 persen sisanya dipegang oleh PT Saka Energi Indonesia.

Deputi Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Julius Wiratno meresmikan beroperasinya proyek tersebut di Gresik, Kamis (14/4/2022).

Ia mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi proyek tersebut bisa onstream di tengah tantangan pandemi Covid-19 yang luar biasa. 

Julius menjelaskan, proyek tersebut merupakan proyek hulu Migas besar pertama yang diresmikan pada tahun 2022. Dengan investasi yang mencapai 117 juta dollar AS atau setara Rp 1,68 triliun.

"Semoga hal ini dapat memberikan semangat kita semua, dalam memenuhi amanah pemerintah untuk sektor Migas. Yaitu, target produksi 703.000 barel per hari (BOPD) minyak dan 5.800 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) gas di tahun 2022," ucap Julius di Gresik, Kamis (14/4/2022).

Julius menambahkan, untuk mencapai target lifting Migas tahun ini serta pencapaian visi produksi minyak mentah 1 juta BOPD dan gas 12.000 MMSCFD di tahun 2030, memang diperlukan langkah-langkah yang tidak biasa dalam mencapainya.

Namun dengan kebutuhan Migas yang terus tumbuh serta potensi hulu migas yang masih menarik, Julius optimistis industri hulu Migas akan terus berkelanjutan.

"Keberhasilan onstream proyek Bukit Tua Phase-2B serta tingginya harga minyak dunia dan kebutuhan Migas yang terus meningkat, akan mendorong meningkatnya investasi hulu Migas di Indonesia," kata Julius.


SKK Migas terus dorong penemuan cadangan migas baru

Untuk itu, jelas Julius, SKK Migas bakal mendorong agar KKKS merealisasikan setiap rencana Pengembangan Lapangan alias Plan of Development (POD) minyak dan gas bumi yang telah disetujui, serta mendorong setiap penemuan cadangan Migas agar dapat segera diproduksi.

Tidak kalah penting, SKK Migas juga berharap kontribusi lifting Migas dari WK Ketapang akan terus meningkat, dengan peningkatan produksi gas dari proyek Bukit Panjang di tahun 2024. Dengan SKK Migas akan terus mendorong, supaya POD Bukit Panjang dapat segera diusulkan.

"SKK Migas juga mendorong adanya eksplorasi di WK Ketapang dan WK lain yang dipegang oleh Petronas, seperti WK North Madura II yang telah discovery, Sumur Hidayah. Kami berharap, POD Hidayah dapat segera diajukan dan jika ada hal-hal yang diperlukan, maka SKK Migas siap mendukung," tutur Julius.

Tanggapan Petronas

Di lain pihak, Petronas Executive Vice President and Chief Executive Officer of Upstream, Adif Zulkifli mengatakan, sebagai mitra energi dan solusi yang progresif, pencapaian ini menandai komitmen dalam memberikan pasokan energi yang aman dan handal untuk Indonesia.

Adif menyebut, produksi pertama pada proyek pengembangan Bukit Tua Phase 2B memiliki peranan penting dalam kontribusi untuk mencapai target 1 juta barrel minyak per hari pada tahun 2030 di Indonesia.

Hal senada juga dikemukakan oleh President Director PCK2L, Yuzaini bin Md Yusof. Dengan Yuzaini turut menyampaikan apresiasi dan merasa bangga atas pencapaian, serta komitmen penuh dari semua pihak yang terlibat dalam proyek Bukit Tua Phase-2B milik Petronas yang saat ini sudah onstream.

"Kami juga berterima kasih kepada SKK Migas, Pemerintah Daerah dan mitra kami, atas dukungan luar biasanya selama proyek berlangsung," kata Yuzaini.

https://money.kompas.com/read/2022/04/15/062906926/proyek-migas-milik-petronas-di-ketapang-jatim-hasilkan-12500-barrel-minyak-per

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke