Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

H-2 Lebaran, Jumlah Penumpang di Transportasi Umum Menurun

Meskipun pergerakan penumpang angkutan umum pada Sabtu kemarin masih mengalami peningkatan di semua moda angkutan jika dibandingkan dengan hari biasa.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, pada Sabtu kemarin pergerakan penumpang di semua moda angkutan hanya 927.139 orang atau lebih sedikit dari H-3 Lebaran yang mencapai 930.457 orang.

"Terlihat ada sedikit penurunan jumlah penumpang pada Sabtu, H-2 kemarin jika dibandingkan dengan Jumat, H-3. Namun demikian data ini masih bersifat sementara dan akan terus bergerak," ujar Adita dalam keterangan tertulis, Minggu (1/5/2022).

Sementara itu, jumlah penumpang pada Sabtu kemarin dibandingkan dengan hari biasa, lonjakan terbesar masih didominasi angkutan penyebrangan.

Pada angkutan penyeberangan, jumlah penumpang pada H-2 Lebaran 2022 sebesar 321.446 penumpang, atau meningkat 478,9 persen dibandingkan hari biasa sebesar 55.525 orang.

Kemudian pada angkutan laut, jumlah penumpang pada hari itu sebesar 91.132 penumpang atau meningkat 354,2 persen dibandingkan dengan hari biasa sebesar 20.064 penumpang.

Pada angkutan jalan atau bus, jumlah penumpang sebesar 169.664 penumpang atau meningkat 170,3 persen dibandingkan hari biasa sebesar 62.760 penumpang.

Selanjutnya, pada angkutan kereta api, jumlah penumpang pada H-2 Lebaran sebesar 130.295 orang atau meningkat 169,4 persen dibandingkan hari biasa sebesar 48.372 orang.

Pada angkutan udara, jumlah penumpang Sabtu kemarin sebesar 217.920 penumpang, atau meningkat sebesar 107,3 persen dibandingkan hari biasa sebesar 105.101 penumpang.

Pergerakan penumpang pada H-7 sampai H-2 Lebaran 2022

Adita menjelaskan, jumlah pergerakan penumpang secara kumulatif di seluruh moda selama H-7 sampai H-2 Lebaran atau 25-30 April 2022 sebanyak 3.555.545 orang.

Jumlah ini masih lebih kecil dengan perbandingan 36,2 persen, jika dibandingkan dengan pergerakan penumpang kumulatif pada periode mudik Lebaran 2019 sebesar 5.576.54 penumpang.

"Namun demikian, data kumulatif tahun ini sifatnya masih sementara dan masih ada kemungkinan untuk meningkat," kata Adita.


Pergerakan penumpang di angkutan penyeberangan masih menjadi yang tertinggi di anatara moda lainnya pada periode ini, yaitu sebanyak 1.093.376 orang.

Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 pelabuhan enyeberangan terpadat, yakni Pelabuhan Merak, Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Ketapang, dan Pelabuhan Kariangau Balikpapan.

Kemudian, angkutan udara sebanyak 931.127 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 bandara, yakni Bandara Soekarno Hatta, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Ngurah Rai Bali, dan Bandara Sepinggan Balikpapan.

Sementara pada angkutan jalan atau bus sebanyak 673.913 penumpang. Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 terminal, yakni Kertonegoro Ngawi, Purboyo Surabaya, Ir. Soekarno Klaten, Giwangan Yogyakarta, dan Bayuangga Probolinggo.

Pada angkutan kereta api sebanyak 497.286 penumpang, terbanyak di 5 Daerah Operasi (Daop), yakni Daop I Jakarta, Daop VIII Surabaya, Daop VI Yogyakarta, Daop IV Semarang, dan Daop II Bandung.

Selanjutnya, angkutan laut sebanyak 399.615 penumpang, terpadat di 5 pelabuhan, yakni Gilimanuk, Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, dan Balikpapan.

https://money.kompas.com/read/2022/05/01/183000226/h-2-lebaran-jumlah-penumpang-di-transportasi-umum-menurun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke