Wall Street Menghijau, Saham–saham Perbankan Meroket

Dow Jones Industrial Average (DJIA) menguat 1,98 persen atau naik 618,34 poin. Kemudian, S&P 500 naik sekitar 1, 86 persen menjadi 3.973,75, dan Nasdaq Composite naik di posisi 11.535,28 atau menguat 1,59 persen.

Ross Mayfield, analis strategi investasi di Baird mengatakan, kenaikan Wall Street perlu diamati lebih dalam, seberapa lama ketiga indeks mampu bertahan pada level ini. Kenaikan di awal pekan, menurut dia didukung oleh aksi investor yang mulai melakukan aksi beli, setelah Wall Street mengalami tren penurunan.

“Kenaikan sempat gagal beberapa kali selama beberapa minggu terakhir. Indeks saat ini bergerak lebih tinggi meskipun ada hambatan, seperti pertumbuhan ekonomi yang melambat, valuasi yang meningkat, kenaikan suku bunga, dan ketakutan akan resesi,” kata Mayfield mengutip CNBC.

Wayne Wicker, kepala investasi di MissionSquare Retirement mengatakan, dengan begitu banyak saham yang mengalami penurunan signifikan tahun ini, tidak mengejutkan jika Wall Street menguat. Hanya saja, dengan tekanan yang terjadi volatilitas akan berlanjut.

“Tidak mengejutkan melihat kenaikan indeks hari ini. Namun, dengan tantangan terkait dengan inflasi, kenaikan suku bunga, dan kondisi geopolitik, saat ini kita memasuki bulan-bulan musim panas dimana investor harus bersiap akan volatilitas lanjutan dalam waktu dekat,” kata Wicker.

Saham JPMorgan meroket 6,2 persen, dan Citi Group juga melesat 6 persen. Sementara Wells Fargo dan Bank of America masing-masing melejit lebih dari 5 persen. Ross Stores dan TJX juga berada di peringkat teratas pada hari Senin, dengan kenaikan sekitar 9,6 persen dan 4,2 persen.

Saham VMWare melonjak lebih dari 24,9 persen setelah perusahaan berencana mengakuisisi perusahaan layanan cloud. Sementara itu, Saham Broadcom turun 3,1 persen, dan saham Electronic Arts naik 2,3 persen.

Pada pekan ini, investor menantikan laporan keuangan kuartal pertama tahun 2022, dari perusahaan layanan virtual konferensi, Zoom Video, dan laporan kuartalan perusahaan pembuat chip, NVIDIA.