IHSG Sepekan Naik 2,9 Persen, Dana Asing Parkir di Pasar Modal Mencapai Rp 1,8 Triliun

Sementara itu, dana asing yang parkir di pasar modal dalam sepekan mencapai Rp 1,85 triliun, dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 64,525 triliun. Pada penutupan perdagangan akhir pekan ini net buy asing tercatat mencapai Rp 1,3 triliun.

“Peningkatan turut terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa sebesar 1,17 persen menjadi Rp 9.258,09 triliun dari Rp 9.150,62 triliun pada pekan sebelumnya,” kata Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia Yulianto Aji Sadono dalam siaran pers, Jumat (27/5/2022).

Perubahan terjadi pada rata-rata frekuensi harian bursa sebesar 0,86 persen menjadi 1,40 juta dibanding sebelumnya 1,41 juta.

Kemudian, rata-rata nilai transaksi harian bursa pekan ini juga mengalami perubahan, sebesar 9,25 persen menjadi Rp 15,38 triliun dari Rp 16,95 triliun pada penutupan pekan lalu.

Sementara rata–rata volume transaksi harian bursa pada pekan ini mengalami perubahan sebesar 11,40 persen menjadi 20,039 miliar saham dari 22,617 miliar saham pada penutupan pekan lalu.

Pekan ini, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) diwarnai dengan pencatatan 2 obligasi dan 1 pencatatan saham. Obligasi II Adhi Commuter Properti Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Adhi Commuter Properti Tbk resmi dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp 307,5 miliar.

Kemudian, obligasi Berkelanjutan IV Bank BTN Tahap II Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk resmi dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp 1 triliun.

Adapun total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang tahun 2022 adalah 50 emisi dari 38 emiten senilai Rp62,45 triliun. Keseluruhan total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 504 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 459,72 triliun dan 47,5 juta dollar AS, diterbitkan oleh 123 emiten.

Sementara itu, Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 152 seri dengan nilai nominal Rp 4.864,39 triliun dan 205,99 juta dollar AS. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp 4,39 triliun.

Di akhir pekan, PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) mencatatkan sahamnya di papan pengembangan BEI. ASHA menjadi perusahaan tercatat ke-21 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. ASHA bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dan sub sektor Food & Beverage. Adapun Industri ASHA adalah Agricultural Products dengan sub industri Fish, Meat, & Poultry.