Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sri Mulyani Beberkan Pentingnya Digitalisasi dalam Industri Asuransi

Ia mengatakan, teknologi insurtech ini tidak hanya memberikan masyarakat informasi mengenai asuransi, tetapi juga menjadi marketplace dan kanal distribusi untuk asuransi.

"Dengan teknologi digital, saya harap di masa mendatang produk asuransi itu bisa lebih dipersonalisasi," kata dia dalam Indonesia Financial Group (IFG) International Conference 2022, Senin (30/5/2022).

Selain itu, Sri Mulyani menambahkan, teknologi digital juga diharapkan dapat lebih fleksibel untuk mengadopsi perubahan sesuai dengan kebutuhan konsumen. Harapannya dengan begitu, industri asuransi dapat lebih inklusif.

Untuk meningkatkan inklusifitas, Sri Mulyani menceritakan dari sisi pemerintah ada pula inisiatif agar asuransi menjadi lebih tumbuh. Misalnya, ia menyebut pemerintah telah mengimplementasikan state property insurance program.

"Selain itu (pemerintah) juga menerapkan asuransi untuk orang-orang yang mau naik haji dan juga asuransi mikro untuk nelayan dan petani," urai dia.

Sri Mulyani juga menyampaikan pentingnya meningkatkan perlindungan konsumen dalam industri asuransi. Perusahaan asuransi, menurut dia perlu untuk mempertahakan kepercayaan masyarakat dengan meningkatkan dan memperkuat integeritas dari industri asuransi sendiri.

Selain itu, ia berpesan agar industri asuransi dapat meningkatkan tata kelola yang baik bukan hanya dari jajaran manejemen, tetapi juga distributor dan agen asuransinya.

"Untuk memastikan konsumen mendapatkan perlindungan sesuai dan yang dibutuhkan, lisensi atau izin dari perusahaan asuransi bermasalah dapat dicabut," jelas dia.

Namun Sri Mulyani menyadari pentingnya diskusi antara pemangku kepentingan untuk dapat mengembangkan satu kebijakan yang berkaitan dengan perlindungan pemegang polis asuransi.

Misalnya, ia sebut akan ada diskusi berkaitan dengan urgensi peningkatan pengawasan yang terintergrasi. Hal ini untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat, tidak hanya di asuransi tetapi di sektor keuangan itu sendiri.

"Saya ingin menunjukkan, reformasi sektor keuangan bukan tugas eksklusif pemerintah dan DPR saja, tetapi merupakan agenda yang penting bagi keseluruhan industri itu sendiri dan masyarakat. Pemerintah terbuka untuk masukan yang konstruktif," tutup dia.

https://money.kompas.com/read/2022/05/30/140200826/sri-mulyani-beberkan-pentingnya-digitalisasi-dalam-industri-asuransi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke