Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tren Belanja Masyarakat Jakarta di Tokopedia pada Kuartal II-2022

Tokopedia mengungkapkan, masyarakat Jakarta gemar belanja produk dari berbagai kategori. Kategori paling laris sepanjang kuartal II-2022 di Ibu Kota yaitu makanan dan minuman, kesehatan, rumah tangga, elektronik dan otomotif.

Di sisi lain, baju pangsi, blangkon Betawi dan sabuk adat betawi menjadi beberapa produk khas Betawi yang paling dicari.

Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia Astri Wahyuni mengatakan tren belanja ini dipengaruhi oleh inisiatif Hyperlocal Tokopedia. Kampanye Bangga Buatan Indonesia adalah salah satu wujudnya.

“Tokopedia juga terus menyediakan panggung bagi UMKM DKI Jakarta. Misal lewat peluncuran toko JakArtisan bersama Dekranasda DKI Jakarta, pelatihan UMKM Kelas Maju Digital hingga pameran daring produk UMKM DKI Jakarta Jumat Beli Lokal yang disiarkan setiap Jumat di Tokopedia Play,” ujar Astri Wahyuni dalam jumpa pers virtual Selasa (21/6/2022).

Lebih lanjut Astri mengatakan antusiasme masyarakat dalam mendukung produk UMKM DKI Jakarta sangat tinggi. Terlihat dari lonjakan jumlah views selama acara Jumat Beli Lokal berlangsung di Tokopedia Play yang mencapai hampir 5 kali lipat di kuartal II-2022 dibandingkan ketika acara disiarkan pertama kali di 2021.

Ketua Dekranasda DKI Jakarta Fery Farhati mengapresiasi upaya Tokopedia dalam mendukung UMKM DKI Jakarta.

Menurut dia, UMKM lokal harus beradaptasi dan berinovasi lewat platform teknologi agar bisa relevan dengan perkembangan era digital.

"Selain itu kami juga mengajak lebih banyak masyarakat untuk mendukung UMKM DKI Jakarta, salah satunya dengan membeli karya mereka,” jelas Fery Farhati.

Dakara Indonesia dan Sancraft, merupakan contoh UMKM lokal binaan Dekranasda DKI Jakarta yang memanfaatkan Tokopedia untuk memulai dan membangun bisnis.

Pemilik Dakara Indonesia Ayu Purnama mengatakan, dalam mengembangkan usahanya dirinya memberdayakan ibu-ibu rusun untuk ikut melestarikan tenun modern

Adapun seluruh bahan busana bertema etnik yang digunakan Dakara Indonesia menggunakan bahan tenun ikat dan lurik.

“Lewat Dakara, kami membuat tenun lebih modern agar bisa diterima semua kalangan, termasuk anak muda," kata Ayu

Dakara Indonesia rutin mengikuti berbagai kampanye, seperti Waktu Indonesia Belanja (WIB), Cantik Fest dan Women in Style di Tokopedia. Ayu juga mengaku omzet Dakara Indonesia 90 persennya berasal dari Tokopedia.

Hal serupa juga ikut dirasakan Sanjung Sari Pursie pemilik Sancraft.

Dia menceritakan, awal memulai usaha setelah ia mendapatkan respon positif dari rekannya saat menghasilkan totebag dengan ilustrasi buatan sendiri, yang terinspirasi dari karya seniman-seniman di Jalan Malioboro, Yogyakarta.

Kini berbagai ikon khas Jakarta, seperti ondel-ondel, bajaj, bus kota hingga tari jaipong, juga menjadi ilustrasi pada produk Sancraft.

“Seiring berjalannya bisnis, kami pun terus melakukan inovasi, salah satunya dengan memproduksi jenis produk baru, seperti gantungan kunci dan notes,” ujar Sanjung.

Sanjung juga mengatakan, pandemi menjadi tantangannya dalam berbisnis karena omzet dari gerai offline turun drastis hingga 50 persen.

“Sancraft bergabung di Tokopedia pada 2020 dan berhasil bertahan di tengah pandemi bahkan mampu menjaring lebih banyak pelanggan dari seluruh penjuru Indonesia,” tutupnya.

https://money.kompas.com/read/2022/06/21/190000726/tren-belanja-masyarakat-jakarta-di-tokopedia-pada-kuartal-ii-2022

Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke