Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemerintah Dikhawatirkan Kurangi Subsidi BBM Tahun Depan, Ini Kata Sri Mulyani

Pasalnya, beberapa pihak mengkhawatirkan pemerintah akan mengurangi subsidi BBM lantaran harga minyak dunia melonjak tajam.

Dia mengatakan, selama pandemi Covid-19 pemerintah terus berkomitmen untuk menjaga APBN di tengah guncangan-guncangan yang terjadi.

Hal ini agar APBN dapat menjadi instrumen yang menjaga rakyat dan ekonomi, sekaligus menjaga kesehatan APBN itu sendiri. Oleh karenanya, tahun berikutnya pun sikap pemerintah akan tetap sama terhadap APBN.

"Itu selalu. Kita cari keseimbangan antara menjaga rakyat, menjaga perekonomian, dan menjaga APBN. Tahun depan juga sama," ujar Sri Mulyani saat konferensi pers di Bali, Rabu (13/7/2022).

Dia menjelaskan, besaran subsidi yang ada di APBN tergantung pada harga minyak dari pasar global. Oleh karenanya, untuk menentukan besaran subsidi BBM, pemerintah akan melihat prediksi harga minyak dunia dan komoditas di tahun depan.

Sementara saat ini sangat sulit untuk memprediksi situasi dan kondisi pasar energi di tahun depan, lantaran terdapat berbagai hal yang menyebabkan harga minyak dunia dapat berubah sewaktu-waktu.

"Apalagi dalam situasi yang luar biasa sangat dinamis ini semua forecast kita lihat dan kita tanya semua ahli gimana sih kira-kira situasi pasar energi tahun depan. Karena ini menyangkut juga perang, enggak ada yang tahu perangnya selesai kapan. Jadi forecasting ini menjadi sesuatu yang sangat challenging pada saat sekarang ini," jelasnya.

Besaran subsidi yang akan dianggarkan dalam APBN juga bergantung pada pergerakan harga minyak internasional dan dalam negeri.

"Pertanyaannya di dalam negerinya akan tetap sama atau tidak? Kalau tetap sama seperti sekarang berarti konsekuensinya subsidinya kita itung, perbedaan tadi dikalikan berapa jumlah konsumsinya. Nah ini yang disiapkan di dalam UU RUU APBN 2023," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2022/07/13/195000726/pemerintah-dikhawatirkan-kurangi-subsidi-bbm-tahun-depan-ini-kata-sri-mulyani

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke