Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Minyak Mentah Dunia Menguat, Ini Penyebabnya

Mengutip Bloomberg, harga minyak mentah West Texas Intermediate naik 1,8 persen dan menetap di atas 88 per barrel per dollar AS. Harga minyak Brent juga menguat 1,3 persen berada di posisi 93,6 dollar AS per barrel.

Data Administrasi Informasi Energi (EIA) menunjukkan stok minyak mentah AS turun 7,1 juta barrel dalam seminggu hingga 12 Agustus 2022.

"Laporan minyak mentah EIA meredakan kekhawatiran resesi global dan mengingatkan para pedagang energi tentang betapa terbatasnya kapasitas cadangan untuk pasar minyak," kata Ed Moya, analis pasar senior di Oanda.

Sementara itu, ekspor minyak mentah AS mencapai 5 juta barrel per hari atau mencapai rekor tertinggi, karena WTI telah diperdagangkan dengan diskon tajam dibandingkan dengan Brent. Ini membuat pembelian minyak mentah AS lebih menarik bagi pembeli asing.

Sebagai tanda permintaan yang kuat, stok bensin juga mengalami penurunan 4,6 juta barrel, jauh lebih tinggi dari perkiraan 1,1 juta barrel.

Sekretaris Jenderal OPEC Haitham Al Ghais yakin bahwa permintaan minyak dunia akan naik hampir 3 juta barrel per hari tahun 2022 ini sementara kapasitas produksi cadangan bisa menjadi langka.

“Beberapa kekhawatiran kehancuran permintaan yang dialami pasar tampaknya sedikit berkurang,” kata Phil Flynn, seorang analis di grup Price Futures.

Pemerintahan Biden saat ini sedang mengevaluasi tanggapan Iran terhadap proposal Uni Eropa yang bertujuan menghidupkan kembali perjanjian nuklir internasional 2015, dengan para pejabat di kedua sisi Atlantik.

Ini mengisyaratkan kemungkinan kesepakatan akan muncul setahun lebih cepat. Namun, Goldman Sachs Group Inc. mengatakan kesepakatan masih tidak mungkin terjadi dalam jangka pendek.

https://money.kompas.com/read/2022/08/18/074000626/harga-minyak-mentah-dunia-menguat-ini-penyebabnya

Terkini Lainnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

Work Smart
Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Whats New
Rupiah Tertekan, 'Ruang' Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Rupiah Tertekan, "Ruang" Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Whats New
Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Whats New
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke