Bantu Masyarakat Melek Asuransi, TikTok Jadi Platform Edukasi untuk Anak Muda

KOMPAS.com - Edukasi terkait asuransi yang dilakukan oleh perusahaan asuransi jiwa, Generali, melalui platform video digital TikTok berhasil menarik atensi masyarakat.

Hadir dengan mengusung tema #BeSmartPilihanSmart, kampanye tersebut mampu menarik lebih dari 1.200 prospek hanya dalam waktu tiga bulan.

Selain itu, Generali juga berhasil mengurangi biaya per prospek hingga 80 persen dan meningkatkan angka konversi menjadi 2,4 persen ketimbang kampanye sebelumnya.

Branding dan Digital Marketing Head Generali Indonesia Maria Sianturi mengakui, strategi penggabungan kreator konten dengan produk iklan TikTok membuat pihaknya berhasil menyampaikan misi perusahaan kepada masyarakat. Edukasi tentang asuransi melalui cara yang mudah dimengerti dan relevan dengan gaya hidup audiens akhirnya menjadi perhatian.

Apalagi, TikTok juga sudah mempunyai banyak konten pembelajaran terkait finansial dari berbagai kreator konten. Contohnya video TikTok dengan tagar #NabungChallenge yang sudah ditonton lebih dari 210 juta kali dan tagar #Reksadana yang disaksikan dari 308 juta kali.

Untuk menyukseskan #BeSmartPilihanSmart, Generali menggandeng sejumlah kreator konten dalam melakukan edukasi, seperti Chief Executive Officer (CEO) EdTech Ternak Uang Raymond Chin dan salah satu pendiri Ternak Uang Felicia Putri Tjiasaka.

Agar konten video dari Raymond dan Felicia dapat diterima oleh target audiens yang menyasar pada generasi muda, konten video juga dibuat dengan konsep sederhana dan bahasa yang mudah dimengerti.

Generali juga membuat video edukasi dengan gaya yang kasual, kreatif, dan informatif agar konten video yang dibuat terlihat lebih organik.

Konten dari Generali tersebut berisi informasi tentang asuransi, mulai dari pentingnya memiliki polis asuransi, perbedaan antarproduk, hingga cara mendaftar asuransi untuk pemula. Dengan isi yang informatif, audiens bisa menerima edukasi yang diberikan.

Manfaatkan fitur Ads di TikTok

Selain kreator konten serta materi yang kreatif dan mudah dimengerti, keberhasilan kampanye #BeSmartPilihanSmart juga tak terlepas dari penggunaan berbagai fitur yang tersedia pada ekosistem TikTok. Salah satunya adalah fitur Lead Generation Ads untuk mengamplifikasi tema kampanye agar menghasilkan banyak prospek.

Selain itu, ada juga fitur Text Overlay dalam In-Feed Ads yang digunakan untuk menarik perhatian masyarakat melalui unggahan kreator konten.

Sebagai informasi, Text Overlay adalah teks di atas gambar pada TikTok untuk membantu penjelasan para kreator, dengan diiringi teks visual menarik agar mudah diingat oleh pengguna.

Untuk diketahui, kampanye #BeSmartPilihanSmart merupakan salah satu bentuk respons Generali terhadap angka penetrasi asuransi yang rendah di Indonesia.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), penetrasi asuransi di Indonesia hanya sekitar 3,18 persen pada 2021.

Sementara, menurut Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dilakukan oleh OJK pada 2019, indeks literasi keuangan Indonesia hanya mencapai 38,03 persen.

Hal tersebut menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia masih memerlukan edukasi tentang karakteristik berbagai produk dan jasa keuangan, termasuk asuransi.

Bagi pemilik brand, Anda juga bisa memanfaatkan layanan TikTok for Business Solution. Untuk mengetahui lebih banyak tentang penggunaan TikTok untuk brand, silakan kunjungi situs web tiktok.com/business/id/inspiration.