Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dikabarkan Mau Naik, Ini Daftar Harga Pertalite dari Tahun Ke Tahun

Tal ayal, wacana harga Pertalite naik makin menyita perhatian publik. Jika ditarik ke belakang, harga Pertalite dari tahun ke tahun telah berkali-kali mengalami perubahan.

Meski begitu, jika dibandingkan dengan saat awal peluncurannya pada Jumat, 24 Juli 2015., harga Pertalite hari ini masih terbilang lebih murah.

Berdasarkan grafik kenaikan harga BBM dari tahun ke tahun, harga Pertalite juga sempat beberapa kali mengalami penurunan, sebagaimana catatan Kompas.com dan laman resmi Pertamina yang dirangkum pada Kamis (25/8/2022).

Harga Pertalite 2015 dan perubahannya

Pada masa awal setelah Pertalite diluncurkan, BBM RON 90 itu mulai uji pasar secara terbatas di Jakarta, Bandung, dan Surabaya dengan harga Rp 8.400 per liter.

Harga Pertalite 2015 tersebut lebih mahal Rp 1.000 dari harga Premium RON 88 dan lebih murah Rp 900 dari harga Pertamax RON 92.

Saat itu, Premium sebagai BBM subsidi dijual seharga Rp 7.400 per liter, sedangkan Pertamax rata-rata seharga Rp 9.300 per liter.

Harga Pertalite 2015 sudah mengalami perubahan meski BBM tersebut baru berumur jagung sejak pertama kali diluncurkan.

Harga bensin Pertalite tercatat turun Rp 100 per liter sejak 1 September 2015 menjadi Rp 8.300 per liter, dari harga awal sebelumnya Rp 8.400 per liter.

Tren penurunan harga Pertalite di sejumlah daerah di Indonesia terus berlanjut seiring dengan turunnya harga minyak mentah dunia pada saat itu.

Misalnya, pada Maret 2016, Pertamina tercatat lebih dari sekali menurunkan harga Pertalite dalam sebulan.

Per 1 Maret 2016 dijual dengan harga Rp 7.500 per liter. Kemudian pada 15 Maret 2016, harga Pertalite di Jawa, Bali, Nusa Tenggara, dan Sebagian Sumatera menjadi yang termurah, tepatnya Rp 7.300 per liter.

Sedangkan di daerah lain kebanyakan dijual seharga Rp 7.500 per liter. Saat itu, hanya di Riau harga Pertalite dibanderol Rp 7.700 per liter.

Di pengujung bulan, tepatnya pada 30 Maret 2016, di wilayah yang sama harga Pertalite turun lagi menjadi Rp 7.100 - Rp 7.500 per liter. Lebih lanjut, pada 15 Mei 2016 harga Pertalite kembali turun menjadi Rp 6.900 - Rp 7.300 per liter.

Memasuki pengujung tahun 2016, harga Pertalite mengalami kenaikan. Per 16 Desember 2016, Pertalite dijual dengan harga Rp 7.050 – Rp 7.450 per liter.

Grafik kenaikan harga BBM dari tahun ke tahun untuk Pertalite mulai berlanjut sejak saat itu. Betapa tidak, ketika baru berganti tahun harga Pertalite naik lagi.

Mulai 5 Januari 2017, harga Pertaite dipatok Rp 7.350 – Rp 7.750 per liter. Kemudian, sejak 21 Maret 2017, harga Pertalite naik menjadi Rp 7.400 – Rp 7.800 per liter. Kenaikan harga Pertalite kembali terjadi pada 29 April 2017, menjadi Rp 7.500 – Rp 7.900 per liter.

Pada 24 Maret 2018, harga Pertalite naik lagi menjadi Rp 7.800 – Rp 8.150 per liter. Kenaikan harga Pertalite dari tahun ke tahun akhirnya sempat terhenti.

Per 5 Januari 2019, harga Pertalite turun menjadi Rp 7.650 – Rp 8.000 per liter. Sejak saat itu, harga Pertalite relatif stabil meski harga BBM jenis lainnya mengalami kenaikan.

Harga Pertalite setara Premium

Pada tahun 2020 hingga 2021, di sebagian daerah Pertalite bahkan dijual dengan harga setara dengan Premium melalui program Langit Biru.

Program tersebut sekaligus diharapkan agar masyarakat yang selama ini banyak memilih Premium mau beralih menggunakan BBM yang lebih ramah lingkungan.

Karena itu, Pertamina meluncurkan promo Pertalite dijual seharga Premium yakni Rp 6.450 per liter lewat. Praktis, konsumsi Pertalite melonjak drastis dan Premium makin langka.

Itulah kilas balik harga Pertalite dari tahun ke tahun. Kini, Pertalite menjadi BBM subsidi menggantikan Premium.

Per 1 April 2022 harga Pertalite ditetapkan seragam di seluruh wilayah Indonesia. Harga Pertalite hari ini dipatok Rp 7.650 per liter di semua daerah.

https://money.kompas.com/read/2022/08/25/102035826/dikabarkan-mau-naik-ini-daftar-harga-pertalite-dari-tahun-ke-tahun

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke