Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Target Produksi Udang 2 Juta Ton, KKP Distribusikan Excavator ke Tulang Bawang

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) kembali mendistribusikan bantuan alat berat excavator ke Kabupaten Tulang Bawang.

Penyaluran bantuan tersebut dimaksudkan untuk mendukung pengerjaan kolam dan jaringan irigasi agar produksi budidaya udang meningkat.

Hal ini guna mewujudkan target produksi udang sebenyak 2 juta ton pada tahun 2024.

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP Tb Haeru Rahayu mengatakan, KKP terus mengakselerasi program terobosan pada sub sektor perikanan budidaya yakni pembangunan kampung perikanan budidaya berbasis kearifan lokal dan pengembangan perikanan budidaya berorientasi ekspor.

Guna terwujudnya program tersebut, tentu perlu dukungan infrastruktur pendukung agar proses budidaya bisa berjalan dengan baik.

Untuk itu, KKP melaksanakan penyediaan sarana untuk mendukung pengembangan usaha budidaya salah satunya berupa alat berat excavator.

“Bicara budidaya ikan, berarti bicara pengelolaan sumber daya air, dan untuk bisa mendapatkan air yang bagus diperlukan jaringan irigasi yang baik pula. Untuk itu, KKP berikan bantuan sarana berupa alat berat excavator untuk perbaikan infrastruktur baik kolam atau tambak, maupun jaringan irigasi ke daerah-daerah sentra perikanan budidaya,” kata dia dalam siaran pers, dikutip Minggu (28/8/2022).

Bantuan excavator ini diharapkan dapat mendorong kegiatan pengembangan sentra produksi perikanan budidaya terutama di kawasan yang memiliki potensi unggulan di kawasan budidaya air payau dengan komoditas udang dan bandeng, serta kawasan budidaya air tawar dengan komoditas patin, nila, mas, serta lele.

"Tulang Bawang merupakan salah satu sentra produksi perikanan budidaya, salah satunya udang. Untuk itu, KKP kembali support alat berat ini agar menjadi pemantik semangat dalam meningkatkan produksi udang di Kab Tulang Bawang," imbuh dia.

Tebe menjelaskan, udang merupakan komoditas unggulan utama KKP dalam mendorong produktivitas dan kesejahteraan masyarakat, khususnya pelaku usaha budidaya. Di samping itu, udang masih menjadi komoditas ekspor utama untuk perikanan budidaya.

Sementara itu, Ketua Koperasi Konsumen Serba Usaha di Kecamatan Rawajitu Timur Kabupaten Tulang Bawang bernama Martodani mengatakan, produksi udang di Rawajitu Timur sekarang ini kurang lebih sekitar 30 ton per hari.

Sementara, tambak Bumi Dipasena Kab Tulang Bawang yang memiliki luas sekitar 16.250 Ha, dengan jumlah tambak sebanyak 17.139 petak.

"Kami terbantu dengan adanya excavator ini, semoga dengan ini bisa mendongkrak hasil produksi udang di Kab. Tulang Bawang,” tutup dia.

https://money.kompas.com/read/2022/08/28/140500726/target-produksi-udang-2-juta-ton-kkp-distribusikan-excavator-ke-tulang-bawang

Terkini Lainnya

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke