Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga BBM Naik, Saham-saham Sektor Energi Melesat

Mengacu kepada data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada sesi perdagangan Senin (5/9/2022), indeks saham sektor energi melesat 3,83 persen. Emiten-emiten sektor energi terpantau hijau pada awal pekan ini.

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) mencatatkan penguatan sebesar 10,73 persen ke Rp 980. PT Harum Energy Tbk (HRUM) menguat 7,42 persen ke Rp 1.810 dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) juga melesat 6,61 persen ke Rp 4.030.

Emiten-emiten energi lain, seperti PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), hingga PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turut menguat masing-masing sebesar 5,13 persen, 3,91 persen, dan 4,46 persen.

Kepala Ekonom Trimegah Sekuritas Indonesia Fakhrul Fulvian mengatakan, harga BBM yang lebih tinggi mampu mendongkrak pergerakan saham emiten sektor energi. Sektor ini sejak awal tahun sebenarnya terus menguat, seiring dengan meningkatnya harga komoditas energi di pasar global.

"Sebenarnya very clear pemenangnya siapa. Secara year to date yang naik paling kencang masih sektor energi," kata Fakhrul dalam sebuah diskusi virtual.

Dengan pergerakan pada sesi perdagangan hari ini, maka sektor energi telah menguat 74,75 persen sejak awal tahun 2022. Penguatan ini masih berpotensi berlanjut, seiring dengan harga komoditas energi yang masih tinggi.

"Sektor komoditas masih sangat menguntungkan," ucap Vice President Infovesta Utama, Wawan Hendrayana.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/09/05/173243326/harga-bbm-naik-saham-saham-sektor-energi-melesat

Terkini Lainnya

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke