Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Orang Indonesia Gemar Pakai "Paylater", Sistem OJK Sempat Alami Gangguan

Pesatnya pertumbuhan transaksi paylater tidak terlepas dari semakin banyaknya platform teknologi yang berkolaborasi dengan layanan jasa keuangan, dalam hal ini bank, untuk meluncurkan opsi pembayaran tersebut.

Kepala Departemen Penelitian dan Pengaturan Perbankan OJK Anung Herlianto mengatakan, tingginya transaksi paylater membuat Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK sempat terganggu.

Ia menjelaskan, setiap transaksi paylater yang dilakukan oleh nasabah atau pengguna di berbagai platform, datanya perlu dimasukan oleh bank ke SLIK OJK.

"Sementara ada jutaan orang yang memanfaatkan fasilitas paylater itu. Jadi itu semua queuing untuk entry ke SLIK kita dalam waktu bersamaan," ujarnya, di Jakarta, Rabu (7/9/2022).

Bahkan dengan tingginya data paylater yang perlu dimasukkan dalam waktu dekat, Anung mengungkapkan, SLIK OJK sempat mengalami gangguan atau hang.

"Jadi perlu waktu 3 hari untuk meng-entry. Padahal, begitu transaksi terjadi harus di-entry," kata dia.

Oleh karenanya, Anung mengakui tingginya transaksi paylater di Tanah Air membuat cara kerja SLIK akan berubah, dari semula data yang dimasukan per transaksi, menjadi per nasabah.

"Paylater itu berkembang pesat sekali, sampai mengubah mekanisme kita. Cara kerja SLIK kita. Karena SLIK kita masih per transaksi," tuturnya.

Dengan adanya perubahan tersebut, maka bank tidak lagi memasukkan data setiap transaksi, melainkan data akumulasi transaksi setiap nasabah ke SLIK OJK.

"Jadi langsung dijumlahkan. Semua exposure langsung dijumlah. Jadi ketahuan transaksi debitur di mana saja," ucap dia.

Sebagai informasi, berdasarkan hasil survei Kredivo dan Katadata pada Maret 2022, penggunaan pembayaran paylater di e-commerce terus meningkat dari 28 persen pada 2021 menjadi 38 persen di 2022.

Hasil survei itu juga menyebutkan, paylater menjadi metode pembayaran digital ketiga yang paling sering digunakan di e-commerce setelah e-wallet dan transfer bank.

https://money.kompas.com/read/2022/09/07/160500326/orang-indonesia-gemar-pakai-paylater-sistem-ojk-sempat-alami-gangguan-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke