Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemanfaatan Data "Real Time" Mampu Tingkatkan Daya Saing Perusahaan

Hal itu menjadi penting dengan mempertimbangkan perubahan pelaku konsumen yang saat ini menjadi tantangan besar perusahaan untuk mencerna data yang didorong dari digital, dan bagaimana membuat keputusan untuk perubahan tindakan yang perlu dilakukan dengan cepat.

"Karena kecepatan merupakan kunci agar perusahaan terus berada di depan. Tantangan ini tidak bisa dijawab dengan traditional inteligence bisnis," ujar CBO Sibernetik Integra Data, Beny Prabowo, dalam webinar yang digelar Katadata & Sibernetik, Kamis (29/9/2022).

Oleh karenanya, keberadaan sistem active intelligence menjadi penting untuk mengakomodir kebutuhan pemanfaatan data yang besar secara cepat, di mana sistem ini juga dapat memberikan informasi data mengenai rantai pasokan yang lebih akurat.

"Active intelligence dibangun dari data service dan analitic service secara real time agar pelaku bisnis berkontribusi dalam perkembangan bisnis. Misalnya customer experience dengan loyalti program dan operasional efisiensi," tutur Benny.

Pentingnya keberadaan active intelligence dalam operasional bisnis pun diamini oleh berbagai perusahaan besar.

CEO Great Giant Food, Tommy Wattimena mengungkapkan, perusahaannya yang saat ini sudah melakukan ekspor ke 65 negara, memastikan setiap komponen titik supply chain tidak ada limbah (waste).

Namun demikian, rantai pasok yang panjang masih menjadi masalah klasik bagi perusahaan di Indonesia, di mana salah satu kerugian yang dialami ialah membengkaknya biaya.

"Kita butuh teknologi untuk memastikan titik-titik poin, kita mengetahui waste. Apa yang bisa dilakukan satu sama lain," kata Tommy.


Keuntungan menggunakan active intelligence

Sementara itu, Country Director Qlik Indonesia Andreas Nataniel mengatakan, dalam otomisasi rantai pasok akan mudah dilakukan dengan bantuan kecerdasan aktif atau active intelligence.


Terdapat beberapa keuntungan dari active intelligence, mulai dari sisi permintaan barang, pergudangan, menentukan kualitas produk yang dikirim, sampai dari sisi kepuasan konsumen itu sendiri.

"Dari aspek rantai pasok, kelebihan active intelligence bisa dilihat dari berbagai sudut," kata Andreas.

CTO Sibernetik Integra Data Arief Hasani mengungkapkan, tantangan terbesar dalam menyiapkan infrastruktur untuk supply chain adalah sistem yang resilient lalu sistem yang elastis terkait dengan biaya serta sistem yang responsif.

"Untuk menjawab tantangan tersebut, kita sekarang sudah punya teknologi yaitu aerospike yang bisa melakukan hal tersebut dalam hitungan milisecond, kami juga punya kemampuan untuk merespon data yang masif tapi juga dashboard analytic yang real time," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2022/09/30/070000126/pemanfaatan-data-real-time-mampu-tingkatkan-daya-saing-perusahaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke