Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lewat Private Placement, Grup Salim Resmi Masuk ke BUMI, Emiten Batu Bara Grup Bakrie

Aksi korporasi yang rencananya dilaksanakan pada 18 Oktober mendatang itu telah mendapatkan restu dari para pemegang saham, dalam gelaran Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan Selasa (11/10/2022).

Dilansir dari dokumen yang diunggah dalam laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), emiten dengan kode saham BUMI itu bakal melakukan PMTHMETD untuk menerbitkan sebanyak-banyaknya 200 miliar saham.

Adapun harga pelaksanaan sebesar Rp 120 per saham, sehingga nilai keseluruhan transaksi tersebut sebesar-besarnya mencapai Rp 24 triliun atau setara 1,6 miliar dollar AS, dengan asumsi kurs yang telah disepakati sebesar Rp 15.000 per dollar AS.

Rencananya Grup Salim akan menyerap emisi tersebut melalui dua perusahaan yang dikendalikannya, yakni Mach Energy Limited (MEL) dan Treasure Global Investments Limited (TGIL).

Asal tahu saja 42,5 persen saham MEL digenggam oleh Anthoni Salim melalui perusahaannya, Mach Energy (Singapore) Limited. Kemudian, 42,5 persen saham lagi dimiliki oleh PT Bakrie Capital Indonesia (BIC) dan 15 persen sisanya dimiliki oleh Clover Wide Limited.

Lalu, mayoritas atau 83,85 persen saham TGIL juga dimiliki Grup Salim melalui Mach Energy Limited. Sedangakan sisa kepemilikan atau 16,15 persen saham dimiliki oleh PT Aswana Pinatshika Investasi.

Adapun komposisi penyerapan private placement BUMI ialah, MEL sebesar 85 persen dari total aksi korporasi atau setara 170 miliar saham, sementara TGIL akan menyerap sisanya atau setara 30 miliar saham.

"Tujuan PMTMETD memperkuat struktur modal perseroan, profit akan meningkat, turunnya rasio utang, nilai perusahaan dan nilai investasi meningkat," ujar Director & Corporate Secretary BUMI, Dileep Srivastava, dalam dokumen resmi perusahaan, dikutip Rabu (12/10/2022).

https://money.kompas.com/read/2022/10/12/072000626/lewat-private-placement-grup-salim-resmi-masuk-ke-bumi-emiten-batu-bara-grup

Terkini Lainnya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke