Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BNIDirect Bakal Bisa Digunakan di Luar Negeri

General Manager Divisi Solusi Wholesale BNI Indra Gunawan mengatakan, saat ini fitur lengkap BNIDirect baru dapat dinikmati oleh nasabah BNI di dalam negeri.

Oleh karenanya, agar nasabah BNI di luar negeri dapat dengan mudah menggunakan fitur-fitur di BNIDirect, pihaknya beruya untuk memperluas penggunaan platform ini hingga ke luar negeri.

Adapun saat ini proses pengembangan BNIDirect telah sampai di tahap uji coba di kantor cabang BNI yang terletak di London Inggris, agar pada akhir 2022 sudah dapat digunakan di negara-negara lain.

"Memang kalau untuk posisi sekarang itu nasabah yang di cabang luar negeri (bertransaksi) masih melalui cabang. Karena untuk BNIDirect yang kantor cabang luar negeri itu masih kita kembangkan, mudah-mudahan akhir tahun ini kita sudah bisa gunakan untuk semua cabang luar negeri," ujarnya saat Workshop BNI Cash Management di Graha BNI Sudirman, Jakarta, Kamis (20/10/2022).

Saat ini BNI memiliki 6 kantor cabang luar negeri yang tersebar di Singapura, Hongkong, Jepang, Inggris, Amerika Serikat, dan Korea Selatan.

Nasabah yang bertransaksi di kantor cabang ini biasanya berupa korporasi yang memiliki bisnis partner di Indonesia atau nasabah Indonesia yang jangkauan usahanya atau grup usahanya di luar negeri.

Selain nasabah korporasi, kantor cabang luar negeri BNI juga banyak dari kalangan perwakilan pemerintah Indonesia yang ada di luar negeri serta para diaspora Indonesia.

Oleh karenanya platform BNIDirect diharapkan dapat membantu nasabah korporasi dalam mengelola keuangan perusahaan secara real time, di mana pun, dan kapan pun.

Dengan BNIDirect, nasabah dapat melakukan transaksi berupa bill payment, pembayaran pajak, hingga memantau laporan arus kas perusahaan.

"Jadi betul-betul itu hanya paltform untuk mereka mengelola apa uang yang masuk dan yang keluar," kata dia.

Selain memperluas penggunaan BNIDirect, perseroan juga tengah mengembangkan fitur CxO Dashboard agar pemilik usaha dapat dengan mudah mengkonsolidasikan rekening anak usahanya yang ada di kantor cabang BNI di luar negeri atau bahkan renening yang ada di bank lain.

Dengan kata lain, fitur CxO Dashboard ini menyediakan layanan informasi keuangan yang terkonsolidasi baik aset, likuiditas, maupun liabilities perusahaan beserta group usahanya di dalam negeri dan luar negeri.

"Kita sekarang lagi mengembangkan fitur untuk mengkonsolidasikan kita sebut namanya CxO Dashboard," ucapnya.

Selain itu, perseroan juga terus memperbaiki Perbaikan User Interface dan User Experience (UI/UX) dari BNIDirect untuk semakin memudahkan nasabah berinteraksi dengan layanan perbankan yang lebih cepat, aman dan efisien.

Sebagai informasi, BNIDirect mempunyai berbagai fitur seperti collection management, liquidity management, payment management, digital bank guarantee, financial supply chain management, trade online, serta API open banking untuk mendukung integrasi dan kemudahan transaksi perbankan pada platform yang dimiliki nasabah.

https://money.kompas.com/read/2022/10/21/133800926/bnidirect-bakal-bisa-digunakan-di-luar-negeri

Terkini Lainnya

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke